MENU TUTUP

Warga Desa Tandun Resah, Diduga Limbah PKS PTPN V Sei Tapung Cemari Sungai Tapung

Jumat, 12 Juni 2020 | 00:39:10 WIB Dibaca : 3695 Kali
Warga Desa Tandun Resah, Diduga Limbah PKS PTPN V Sei Tapung Cemari Sungai Tapung


ROKANHULU, CATATANRIAU.COM | Warga Desa Tandun Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu Riau, diresahkan dengan pencemaran lingkungan yang terjadi pada aliran Sungai Tapung.

 

Awalnya masyarakat Desa Tandun merasa resah melihat warna air sungai Tapung menghitam dan ikan-ikan banyak yang Mati.

 

Patrun Rahman Salah satu anggota DPRD Kabupaten Rokan Hulu meminta DLH turun langsung tinjau keadaan sungai Tapung tersebut.

 

Patrun Rahman mengatakan limbah yang diduga berasal dari pabrik PTPN V SEI Tapung yang membuat aliran sungai Tapung jadi hitam terlebih kata dia letak Pabrik Sawit PTPN V SEI Tapung berada di Hulu Sungai Tapung.

 

"Limbah diduga berasal dari pipa Pabrik PTPN V SEI Tapung yang pecah atau bocor atau IPAL yang tersedia sudah overkapasitas sehingga limbah meluap dan terpaksa dibuang ke aliran sungai sehingga mencemari air sungai  berubah menjadi hitam dan membuat ikan banyak yang mati," katanya lewat via telefon kepada salah satu awak media, Rabu (10/06/2020).

 

Selain itu Patrun juga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hulu untuk menindak tegas PTPN V apabila terbukti mencemari sungai Tapung yang berada di Desa Tandun tersebut.

 

Di tempat terpisah saat di konfirmasi Muzainul kabid P4lH mengatakan Tim DLH Rohul didampingi Camat Tandun, Manager PKS PTPN V SEI Tapung, BPD Desa Tandun dan masyarakat Tandun  sudah melakukan verifikasi lapangan, Kamis (11/06/2020).

 

Muzainul mengatakan, "adanya  dugaan pencemaran Limbah PKS PTPN V SEI TAPUNG maka kita adakan pengambilan air Sungai Sibuaya yang terletak di bagian Hulu (upstream) dan Hilir (downstream) outlet IPAL PKS PTPN V  SEI. TAPUNG serta air yang diduga limbah pada aliran outlet IPAL. Tiga sampel tersebut selanjutnya akan kita uji di Laboratorium Lingkungan DLH Kab. Rokan Hulu." Katanya.

 

"Jadi untuk sementara sebelum kita adakan pengujian, Pencemaran air Sungai Tapung diduga dari air cucian pabrik atau air limbah yang mengandung abu boiler dari PKS PTPN V SEI. TAPUNG." Jelasnya.(*)




Berita Terkait +

Pabrik PT SISL Pabrik di Siak, Limbahnya Ke Pelalawan

Hari OZON Lestarikan Mangrove, PNM, BDPN dan Unisi Tanam 4.000 Pohon

Kabut Asap Semakin Pekat, Unit Lantas Polsek Minas Berbagi Masker Gratis Bagi Pengguna Jalan Raya

Temuan Ikan Mati Di Kanal Ujung Outlet Limbah PT RAPP, Ini Kata DR M.Syafi'i

Serda SE.Sinulingga Lakukan Patroli Karlahut Bersama Masyarakat Kampung Minas Timur

90% Pemukiman Penduduk Terendam Banjir, Kades Lubuk Sitarak Inhu Himbau Warganya Tetap Waspada

Selama 3 Bulan di 2023, 131 Hektare Lahan Terbakar di Riau, Karhutla Terluas Ditemukan di Bengkalis

Manager EMP Imam Apresiasi Kolaborasi Kelompok Konservasi Laskar Mandiri

Mengenal Lebih Dalam Hutan Asli Riau Yang Ada di Kamp PHR

Izin Belum Lengkap, ESDM Riau Minta CV ABA di Inhu Hentikan Aktifitas Tambang Yang Masih Ilegal

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Heboh! Perpisahan Sekolah SMA Sederajat Yang Wah, Hulubalang LAMR Pekanbaru Minta Seluruh Kepsek Patuhi Aturan Disdik Riau 

2

Komentari Postingan Instagram Disdik Riau, Netizen Keluhkan Sistem Permohonan Pindah Tugas Yang Sulit Bagi Guru PNS Sementara Guru P3K Mudah

3

Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan

4

Pelaku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu

5

Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Desa Kualu

6

SMPN 3 Batang Gansal Diduga Tidak Transparan Dalam Penggunaan Dana Bos, Dan Kutip Uang Perpisahan Rp 450.000,-, Kepsek Sebut Sudah Jadi Tradisi!