TRAGEDI DI HTI PELALAWAN: TRUK ANGKUTAN KARYAWAN MASUK SUNGAI, 3 BALITA TEWAS, 13 SELAMAT, 6 MASIH HILANG
Tragedi di HTI, Truck angkutan karyawan masuk sungai, 3 Balita Tewas, 13 Selamat dan 13 masih hilang, Sabtu 22 Februari 2025
PELALAWAN, CATATANRIAU.COM,:– Sebuah insiden tragis terjadi di areal konsesi Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Nusa Wana Raya (NWR) di Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Sabtu, 22 Februari 2024.
Sebuah truk Mitsubishi Colt Diesel yang digunakan sebagai angkutan karyawan, termasuk balita, terjun ke sungai akibat dugaan kelalaian sopir yang mengantuk.
Truk tersebut, yang dioperasikan oleh kontraktor PT ERB untuk mengangkut tenaga kerja penanaman dan pembibitan akasia, membawa total 29 orang.
Hingga saat ini, 3 balita dilaporkan meninggal dunia, sementara 6 balita dan 7 orang dewasa masih dalam pencarian. Sebanyak 13 orang lainnya berhasil selamat.
Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri melalui Kapolsek Langgam Ipda Jeri Paulus Sinaga, SH, mengungkapkan bahwa tim gabungan dari Sat Polairud Polres Pelalawan, BPBD Kabupaten Pelalawan, dan Unit Gakkum Sat Lantas Polres Pelalawan telah dikerahkan untuk proses evakuasi dan pencarian korban.
Humas PT NWR, Cahyo, menyebutkan bahwa kecelakaan diduga akibat sopir truk mengantuk sehingga kendaraan oleng dan masuk ke sungai di sekitar Jembatan Sungai Segati, Desa Segati.
Hingga kini, identitas kendaraan belum diketahui, dan pihak PT ERB serta PT NWR belum memberikan pernyataan resmi.
Insiden ini menyoroti dugaan kelalaian dalam standar keselamatan kerja di area HTI, terutama dalam penggunaan truk sebagai transportasi karyawan yang ternyata juga membawa anak-anak dan balita.
Masyarakat dan pihak berwenang kini menuntut pertanggungjawaban dari pihak terkait atas tragedi yang merenggut nyawa anak-anak tersebut.
Tim SAR masih bekerja keras di lokasi kejadian untuk mencari korban yang belum ditemukan. ****
Laporan: E Pangaribuan
