Kopda Gunardi Babinsa Koramil 04/Perawang Aktif Cegah Stunting di Perawang Barat

Siak, Catatanriau.com | Kopda Gunariadi, Babinsa Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, secara proaktif melakukan pengecekan dan pendataan anak-anak yang mengalami stunting di wilayah binaannya. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian TNI dalam mengatasi masalah gizi buruk pada anak-anak.
Dalam laporannya kepada Dandim 0322/Siak, Kopda Gunariadi menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi secara dini anak-anak yang mengalami stunting serta mengumpulkan data yang diperlukan untuk penanganan lebih lanjut. Dengan data yang akurat, diharapkan upaya pencegahan dan penanganan stunting dapat lebih terarah dan efektif.
"Stunting merupakan masalah serius yang dapat menghambat tumbuh kembang anak. Sebagai Babinsa, saya merasa terpanggil untuk turut serta dalam upaya mengatasi masalah ini. Saya berharap dengan kegiatan ini, kita dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kampung Perawang Barat." Ujar Kopda Gunardi, Jumat (20/12).
Data yang diperoleh dari kegiatan pengecekan ini akan menjadi dasar bagi pihak terkait untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam penanganan stunting. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:
• Peningkatan edukasi: Memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat.
• Pemberian makanan tambahan: Menyediakan makanan tambahan bagi anak-anak yang mengalami stunting.
• Pemantauan kesehatan: Melakukan pemantauan kesehatan secara berkala pada anak-anak yang berisiko stunting.
• Kolaborasi lintas sektor: Membangun kerja sama dengan berbagai pihak, seperti puskesmas, kader posyandu, dan lembaga swadaya masyarakat, untuk mengatasi masalah stunting secara komprehensif.
Kegiatan yang dilakukan oleh Kopda Gunariadi patut diapresiasi sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat. Semoga upaya ini dapat menginspirasi pihak lain untuk turut serta dalam mengatasi masalah stunting di Indonesia.***
Laporan : Idris Harahap