MENU TUTUP

Bersama Tim Gakkum, Hari Ini Dishub Riau Tilang 101 Kendaraan Truk ODOL

Jumat, 13 Maret 2020 | 18:13:46 WIB Dibaca : 2283 Kali
Bersama Tim Gakkum, Hari Ini Dishub Riau Tilang 101 Kendaraan Truk ODOL



PEKANBARU - Dinas Perhubungan Provinsi Riau, dalam Operasi Truk Over Dimension dan Over Loading (ODOL), telah memberikan sanksi tilang 101 truk yang melebihi muatan dan ukuran (odol). Sanksi ini dilakukan saat razia di Jalan Lintas Utara dan Lintas Barat di Riau.

 

Kepala Dinas Perhubungan Riau, Taufiq Oesman Hamid didampingi Kasi Wasdal Lalin dan Angkutan Jalan, Suardi mengatakan, bahwa operasi ini dibantu tim gakkum dari POM TNI AD, Provos Polda Riau, Ditlantas Polda Riau, Korwas PPNS Ditkreskrimsus Polda Riau dan dikuti oleh BPTD Wilayah IV dan Dishub kabupaten/kota  yang bersangkutan.

 

"Dari 3 Maret sampai 12 Maret 2020, sudah 101 truk odol yang ditilang," kata Taufiq, Jumat (13/3/2020).

 

Dikatakan Taufiq, ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, melakukan razia terhadap truk yang memiliki berat dan ukuran lebih di jalan lintas yang melewati Riau.

 

"Razia ini kita lakukan untuk mengurangi kerusakan jalan provinsi dan nasional, yang diakibatkan oleh truk odol. Penertiban ini sudah sesuai dengan instruksi pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan RI," ujar Taufiq.

 

Selanjutnya, Taufiq mengatakan, bahwa Dishub Riau bersama Tim Gakkum akan melaksanakan razia di Jalan Lintas Timur (Kabupaten Pelalawan), tanggal 17-19 Maret.

 

"Razia yang sudah kita laksanakan di Jalan Lintas Utara (daerah Muara Fajar), tanggal 3-5 Maret dan terjaring 51 truk odol. Di Jalan Lintas Timur (Kabupaten Rokan Hulu dan Kampar) tanggal 10-12 Maret dan terjaring 50 truk odol," ungkap Taufiq.

 

"Kita sudah melakukan sosialisasi agar pengusaha transportasi menormalisasikan ukuran truknya yang melebihi ukuran. Juga tidak memuat barang melebih berat yang sudah ditentukan. Namun masih saja ada yang membandel," ungkap Taufiq.

 

Gubernur Riau, Syamsuar juga mengatakan, agar truk odol tidak lagi melintas di Bumi Lancang Kuning. Sebab anggaran untuk memperbaiki jalan rusak akibat truk odol terlalu besar.

 

"Anggaran kita setiap tahunnya berkurang. Jangan sampai gara-gara truk odol jalan di Riau banyak rusak. Percuma saja jika diperbaiki terus, lalu rusak lagi," tegas Syamsuar. (mcr)


 



Berita Terkait +

Satgas Preemtif Ops Lilin-LK 2023 Laksanakan Pengamanan Dibeberapa Gereja dan Pusat Keramaian

Hari Raya Idul Adha Jumat 31 Juli 2020 Pelalawan Bertambah 2 Pasien Positif COVID -19

Hadirnya PT SKA, Efendi Berharap Bisa Kerja Sama Dengan PUK F.SPTI - K.SPSI Desa Sei Kuning

Syamsuar Himbau Warga Riau Agar Tak Ikut Ke-MK

Kepala sekolah SMP Negeri 3 Kuok Desa Silam, Klarifikasi Soal Dugaan Pungli

HUT KE 71 Polairud, Polres Pelalawan Bersih Bersih Pantai

Cegah Kestabilan Keamanan, Polsek Ukui Gencar Sosialisasikan Saberpungli

Babinsa Koramil 13/Rokan Bantu Petani Merontokkan Padi

Turut Prihatin, Kapolsek Siak Hulu Sambangi Perumahan Warga Terdampak Banjir

Jajaran Polsek Minas Kembali Bagikan Masker Kepada Pengunjung Pasar Tradisional di Minas

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Lagi, Polsek Rengat Barat dan Polsek Lirik Bekuk Pengedar Sabu

2

Rombongan Gajah Liar Kembali Masuk Kampung Dan Rusak Rumah Warga Di Minas

3

Aksi Mafia BBM Bersubsidi di Kabupaten Siak, Ini Sikap Ketua KNPI Riau

4

Hadir di Bagholek Godang Masyarakat Kampar, Ini Kata Arfan Usman

5

Daftar ke Enam Parpol, Dr.Afni Optimis Berlayar di Pilkada Siak

6

Tiga Pria dan Satu Wanita Pengedar Sabu Diringkus Polsek Peranap