MENU TUTUP

Beras Lokal Petani Siak Akhirnya Resmi Dipatenkan Dengan Merk Kota Istana

Selasa, 10 Desember 2019 | 19:07:41 WIB Dibaca : 2845 Kali
Beras Lokal Petani Siak Akhirnya Resmi Dipatenkan Dengan Merk Kota Istana

 


 SIAK- Beras  Kota Istana asal petani Kabupaten Siak, Riau, akhirnya resmi dipatenkan dengan mendapatkan sertifikat indikasi geografis dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

 

 

Usai rapat Ketahanan Pangan Daerah, Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Siak Syahrial mengungkapkan, dengan sertifikat tersebut, diharapkan tidak ada klaim terhadap beras ini. 

 

 

Syahrial bilang, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas gabungan kelompok tani (Gapoktan) menjadi lembaga ekonomi pangan yang kuat, sekaligus mendekatkan pangan kepada masyarakat.

 

 

"Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraaan masyarakat karena dapat dijual dengan label sendiri," kata Syahrial, di Kantor Bupati Siak, Selasa (10/12/2019).

 

 

Ia menjelaskan, Indikasi geografis (IG) merupakan bentuk perlindungan hukum terhadap produk unggulan yang dikembangkan secara spesifik. IG diberikan kepada kelompok masyarakat, sedangkan hak paten diberikan kepada perorangan. 

 

 

Sertifikat tersebut  ia peroleh dari  pihak  Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM, kemudian pada Rapat Ketahanan Pangan diserahkan kepada Perkumpulan Gapoktan Pangan Siak Kota Istana (PGP-SKI).

 

 

Ketua PGP-SKI Rusnata sebelumnya berinisiatif mengumpulkan rekan-rekan gapoktan untuk membentuk perkumpulan.  Awalnya mereka kesulitan untuk memasarkan beras dari petani, baik dari petani Bungaraya, Sabak Auh, maupun dari Sungai Mandau.

 

 

Ternyata lanjut dia, setelah di beri merek masyarakat dapat menerima beras tersebut. “Setelah kami beri merek, menjaga kualitas dan mengecek residunya, Alhamdulillah bisa menembus pasaran” ujar Rusnata.

 

 

Saat ini produksi beras sudah dipasarkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal beras di Kabupaten Siak saja, namun juga sudah dijual hingga ke Kota Pekanbaru. Namun dia mengaku belum mampu memenuhi semua permintaan pasokan beras kebanggaan Negeri istana tersebut karena keterbatasan modal.

 

 

Untuk itu ia berharap pemerintah daerah kedepan bisa membantu akses permodalan untuk meningkatkan produksi dan eluruh beras yang dihasilkan dari petani kabupaten Siak bisa diterima oleh masyarakat.(*)


Laporan : Idris Harahap

 

Editor.   : Redaksi



Berita Terkait +

Giat Jumat Berbagi, Polsek Koto Gasib - Polres Siak Salurkan Sejumlah Paket Sembako Kepada Warga Yang Membutuhkan

Nobar Film IQRA' 1 Bersama Ribuan Anak Yatim di Siak, Syamsuar : Harapan Kita Syuting Film IQRA' II

PT Arara Abadi Distrik Nilo Melakukan Kesiapan Penanganan Karlahut

Ditanyai Cita-cita, Santri Mempura Ramai Ingin Jadi Presiden.

Praka Gunardi Bersama Warga Perawang Barat, Patroli Gabungan Cegah Karhutla

Ambil Apel Terakhir, Kapolda Irjen Agung : Saya Doakan Polda Riau Makin Jaya

Polsek Lirik Anjangsana Kerumah Purnawirawan Polri Sempena Hari Bhayangkara ke-77

Tim Polda Riau Cek Vaksinasi dan PPKM Pelalawan

Dukung Percepatan Vaksinasi, Kapolsek Minas Ajak Masyarakat Vaksinasi di Posko PPKM

Serma Muhajir Ajak Masyarakat Binaannya di Kelurahan Minas Jaya Patroli Karhutla Dan Cek Kanal

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Disnaker Rohul Akan Verifikasi Ulang Keanggotaan Serikat Buruh Berdasarkan Surat DPD KSPI Riau

2

Forum Peduli Sungai Kampar Temui Gubernur Riau : Desak Solusi Konkrit Atasi Banjir Akibat Spillway PLTA Koto Panjang

3

Putri Andini Rahmat, Remaja Rokan Hilir Raih Runner Up IV Duta Wisata Riau 2025: Angkat Advokasi MENYASAW Besamo Putri

4

Polsek Minas Yang di Back Up Polres Siak Kawal Aksi Unjuk Rasa di Gate 4 PHR Minas, Kapolsek Pastikan Situasi Kondusif

5

Junjung Tinggi Kebebasan Berpendapat, PHR: Pekerja Simbol Ketahanan Energi

6

Aksi Unjuk Rasa di PT. PHR Minas Berakhir Damai, Dandim Siak Sampaikan Pesan Persatuan dan Kesejahteraan