MENU TUTUP

Atasi Lahan Konflik, Ditjen Perkebunan Berikan Apresiasi Kepada Gubri H. Edi Natar Nasution

Rabu, 24 Januari 2024 | 18:21:24 WIB Dibaca : 496 Kali
Atasi Lahan Konflik, Ditjen Perkebunan Berikan Apresiasi Kepada Gubri H. Edi Natar Nasution

Pekanbaru, Catatanriau.com | Dalam rangka menyelidiki secara menyeluruh permasalahan atau konflik yang berkaitan dengan lahan perkebunan sawit di Provinsi Riau, Tim Satuan Tugas (Satgas) Terpadu akan diperluas cakupannya. 

Dari yang sebulumnya beranggotakan pegawai di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Tim Satgas Terpadu nantinya akan diperluas dengan melibatkan aparat kepolisian, TNI, kejaksaan, hingga lembaga adat. 

Menanggapi hal itu, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan, Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Prayudi Syamsuri memberikan apresiasi kepada Gubernur Riau (Gubri) Edy Natar Nasution dan jajaran Tim Satgas Terpadu. Pasalnya, tim ini telah mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan konflik lahan yang terjadi di Bumi Lancang Kuning. 

"Kami apresiasi Pemprov Riau telah membentuk Tim Satgas Terpadu. Kami bahkan di Pemerintah Pusat baru beberapa hari lalu melakukan rapat tentang penyelesaian konflik lahan, dan Riau hari ini telah memiliki tim. Kami apresiasi itu," ujar Prayudi Syamsuri usai mengikuti Rakor Permasalahan Konflik Perkebunan di Riau, berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (24/1/2024). 

Ia memandang perlu adanya tim yang mengatur permasalahan lahan perkebunan, terutama yang menjadi isu saat ini yakni konflik lahan perkebunan kelapa sawit perusahaan dengan masyarakat tempatan. Apalagi, Riau memiliki luas lahan perkebunan sawit terbesar di Indonesia, yaitu mencapai 3.387.206 hekter. 

Sementara itu, Gubernur Riau (Gubri), H Edy Natar Nasution mengatakan, bahwa tugas Tim Satgas Terpadu kedepannya akan semakin banyak, mengingat semakin terbukanya konflik lahan yang ada di Riau. 

"Memang banyak persoalan yang harus diselesaikan kedepannya. Dalam waktu segera, tim ini (Tim Satgas Terpadu) akan diperluas. Artinya dengan melibatkan aparat penegak hukum, baik dari kejaksaan, kepolisian, TNI, maupun unsur lainnya, karena tidak mungkin ini (konflik lahan) bisa diselesaikan oleh  Pemeprov Riau saja," imbuh Gubri. 

Di Pemerintah Pusat, sebut Edy Nasution, Kementerian Pertanian juga telah membentuk tim terpadu. Itu artinya, apa yang dilakukan Pemprov Riau sangat relevan dengan yang diluncurkan Pemerintah Pusat. 

"Artinya, yang kita lakukan di daerah hari ini (membuat Tim Satgas Terpadu), ini sudah sejalan dengan apa yang dilakukan di Pemerintah Pusat, bahkan kita (Riau) menjadi provinsi pertama yang melakukan langkah-langkah [membetuk Tim Satgas Terpadu] sesuai yang diharapkan oleh Pemerintah Pusat," pungkas Gubri Edy Nasution. (MC Riau).

Laporan : E.S Nst



Berita Terkait +

Peringatan Nuzulul Qur'an, Alfedri Momentum Perkuat Kepedulian

Antisipasi Covid-19, Sertu Nuril Z Babinsa Koramil 03/Minas Giat Gakplin di Pasar Tradisional Minas

Personil Polsek Ukui Lakukan Pengamanan dan Patroli Di Pasar Ramadhan Kecamatan Ukui

Camat XIII Koto kampar, Zulfikar S. Ag. MS. i Datang Ke Lokasi Musibah Kebakaran

Ciptakan Pemilu Damai di 2024, Bhabinkamtibmas Pinang Sebatang Sampaikan Pesan Pemilu Damai di Sampan Penyebrangan

Polsek Minas Berbagi Masker Gratis untuk Cegah Penyebaran Virus Corona

Bhabinkamtibmas Desa karya tani berkunjung kepada seluruh masyarakat

Cegah Karhutla, Sertu Ardhi Syam dan Serda Heppy S Ajak Masyarakat di Kampung Olak Berpatroli 

Terima Kunjungan Danlanud RSN Pekanbaru, Begini Kata Kapolda Riau Irjen Iqbal

Serda Mayus Lakukan Pendampingan Vaksinasi Antisipasi PMK di Minas Jaya

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Tiga Pria dan Satu Wanita Pengedar Sabu Diringkus Polsek Peranap

2

Penjual dan Penggarap Hutan Negara Tanpa Izin Di Batang Cenaku, Suharto : Jangan Kasih Ampun

3

Siapkan SDM Berkualitas, Pemkab Siak Lanjutkan Program BeTunas

4

Wartawan Gelar Aksi, Ini Penjelasan Salah Satu Wartawan & Kepala Diskominfo Rohul

5

PHR Berhasil Tambah Produksi Minyak dari Lapangan Tua Blok Rokan

6

Mertua Temukan Menantu Gantung Diri di Kamarnya