Simelon Langka Di Minas, Camat: Kita Akan Tindak, Jika Memang Ada Kecurangan Dipangkalan!
MINAS (Catatanriau.com)- Kelangkaan gas elpiji 3 Kg di wilayah Kabupaten Siak, khususnya di Kecamatan Minas, beberapa Minggu terakhir ini, membuat masyarakat Resah.
Hingga isu yang beredar, langkanya gas melon elpiji itu, akibat diborong oleh pengecer/Tengkulak yang kemudian dijual dengan harga yang tinggi kepada masyarakat yakni 27rb samapi 30rb/ Tabung.
Menjawab keresahan tersebut, Camat Minas, H.Hendra Adi Nugraha, Kepada CATATANRIAU.COM. mengatakan,
"Saya sudah berkoordinasi dengan disperindag Kab.Siak terkait kondisi kelangkaan tabung gas di Kec.Minas ini, Pihak disperindag Siak menginfokan bahwa memang terjadi pembatasan kuota tabung gas 3 kg, hal Ini lah yang menjadi pemicu kelangkaan tabung gas melon ini," Ujar camat Hendra Kepada CATATANRIAU.COM. pada kamis (11/10/2018) malam.
Selain itu dirinya juga menyatakan kecurigaan terhadap adanya penyaluran tabung gas elpiji 3 kg, yang seharusnya diperuntukkan kepada masyarakat khususnya, masyakat tidak mampu malah disalurkan kepada yang bukan haknya seperti Rumah Makan, pedagang dan pihak lainnya.
"Kami sedang mencoba mencari pembuktian, ataupun masyarakat juga bisa melaporkan disertai dengan bukti yang bisa dipertanggung jawabkan, agar bisa ditindak tegas oleh instansi terkait, bagi pangkalan gas elpiji yang menyalurkan tabung tidak sesuai dengan ketentuan," Tegas Camat Minas Itu.
Lebih jauh dikatakannya, bahwa dalam beberapa hari kedepan pihaknya akan menyurati dan mengingatkan kembali setiap pangkalan yang ada di Kec.Minas, agar pendistribusian sesuai dengan ketentuan, Sekaligus juga pihaknya akan mencoba berkoordinasi lagi terhadap instansi terkait agar kuota dikembalikan seperti semula.
"Bila kondisi masih juga belum kondusif, maka tim yustisi dari kab. Siak diharapkan segera turun memeriksa pangkalan dan pihak yg membeli tabung dalam skala besar, (yang bukan peruntukan-nya-red) agar ditindak sesuai ketentuan yang berlaku, Pemerintah kecamatan minas siap membantu tim ini agar bekerja dengan maksimal agar situasi kembali kondusif, sebab Pembatasan tabung gas 3kg ini memang dari Pertamina," Tutup Camat Hendra Kepada CATATANRIAU.COM Di Minas.**Id.
