GEKA.id Launching sebagai Web Edukasi Pencegahan Seks Bebas Bagi Remaja

Ahad, 08 Agustus 2021 - 14:30:22 WIB
Share Tweet Google +

Laporan : Ocu Bundo


KAMPAR, CATATANRIAU.com | GEKA.id resmi launching sebagai web edukasi pencegahan seks bebas bagi remaja di Kabupaten Kampar. Web ini diinisiasi oleh Mahasiswa IPB University yang sedang melaksanakan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM). 

 

PKM GEKA.id diketuai oleh Rizki Aditya Putra bersama tiga anggota, di antaranya Alda Anggini, Muhamad Husni Tamami, dan Dian Ashfi Furoida. Kemudian Ninuk Purnaningsih yang merupakan dosen IPB University menjadi pendamping dalam PKM-PM ini. 

 

Ketua PKM-PM GEKA.id Rizki Aditya Putra mengatakan, GEKA.id adalah Gerakan Kampar Anti Free-sex, sebuah program berbasis web yang digunakan sebagai sarana komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) dalam pencegahan seks bebas. 

 

“KIE pencegahan seks bebas ini dilakukan kepada para remaja di Kabupaten Kampar secara umum melalui kerja sama dengan salah satu ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Bangkinang Kota di Kabupaten Kampar, Riau yaitu Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Klorofil,” kata Rizki Aditya, Minggu (8/8/2021). 

 

Rizki melanjutkan, selain untuk mencegah seks bebas remaja, program GEKA.id merupakan terobosan inovasi untuk mengatasi masalah vakumnya kegiatan PIK-R Klorofil selama pandemi Covid-19. Hal itu seperti dituturkan oleh pembina PIK- R Klorofil Meizul Ofriananda. 

 

“Program GEKA.id ini diharapkan menjadi solusi dalam penyelesaian masalah mitra yang merupakan progam literasi digital berbasis KIE yang bisa dikelola oleh PIK-R di SMA Negeri 1 Bangkinang Kota dalam upaya mengedukasi remaja tentang bahaya seks bebas dalam menjaga kesehatan alat reproduksi remaja di Kabupaten Kampar,” jelasnya. 

 

Menurut mahasiswa Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (SKPM) IPB University ini, media KIE seperti GEKA.id dinilai menarik karena selain visualisasi materi yang dapat divariasikan secara menarik dan menyenangkan, web juga tidak memerlukan penyimpanan internal perangkat, adaptif dengan berbagai sistem perangkat gawai, dan dapat diakses melalui laptop. 

 

GEKA.id diharapkan mampu menjadi sarana mitra untuk mendapatkan kekuatan agar bisa melakukan edukasi kepada siswa SMA secara menarik, berkelanjutan, tepat sasaran, serta adaptif dengan kondisi non-tatap muka sehingga layak untuk digunakan,” terangnya. 

 

Sementara itu, Dosen Pendamping PKM-PM GEKA.id Ninuk Purnaningsih mengatakan, GEKA.id adalah program kreativitas mahasiswa bidang pengabdian masyarakat yang merupakan karya mahasiswa IPB University di tengah pandemi Covid-19. 

 

“Terima kasih kepada SMAN 1 Bangkinang Kota yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada tim GEKA.id,” ucapnya saat momen launching GEKA.id, Kamis (5/8/2021). 

 

Ninuk berharap, web GEKA.id bisa bermanfaat sebagai media informasi untuk pembinaan di Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R). Tidak hanya di SMAN 1 Bangkinang Kota, tapi juga bisa direplikasikan di sekolah-sekolah lain. Bahkan, dosen IPB University ini akan mendorong agar GEKA.id bisa naik tingkat ke level nasional. 

 

“Mudah-muadahan ini bisa dilanjut dan menjadi program pelengkap di SMAN 1 Bangkinang Kota. Mudah-mudahan menjadi prestasi di sekolah dan di Kabupaten Kampar,” tuturnya. 

 

Pembina PIK-R Klorofil SMAN 1 Bangkinang Kota Meizul Ofriananda menanggapi kehadiran GEKA.id ini. Menurut dia, GEKA.id hadir sebagai gerakan untuk mencegah seks bebas bagi remaja yang saat ini sedang marak-maraknya terjadi. 

 

“Apresasi saya buat tim GEKA.id dari dua bulan yang lalu kita sudah berkumpul, bertemu, dan membicarakan ini yang mana sasarannya adalah PIK-R Klorofil di SMAN 1 Bangkinang Kota,” ujar Meizul. 

 

Senada juga dikatakan Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Bangkinang Kota Ade Nofitri, mewakili Kepala SMAN 1 Bangkinang Kota Muhammad Hendra Yunal ia menuturkan, GEKA.id berdampak sekali terhadap anak-anak khususnya di SMAN 1 Bangkinang Kota. 

 

“Kami akan share ke grup-grup kelasnya masing-masing agar mereka paham terhadap tujuan web ini. Mohon maaf kepada tim GEKA.id mungkin kurang pelayanan kami di sini,” ucapnya. 

 

Kabid Perlindungan Anak Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar Satiti Rahayu ikut menanggapi program GEKA.id ini. Pihaknya menyambut baik dan antusias terhadap kehadiran web edukasi pencegahan seks bebas bagi remaja ini. 

 

“Saya berharap web ini bisa dinikmati semua anak-anak, bukan hanya remaja. Semoga anak-anak-anak di Kabupaten Kampar bisa mengatasi dan melindungi diri dari seks bebas,” harapnya. 

 

Sebagai orang yang mendapatkan pembinaan dari GEKA.id, Nur Adilah mengatakan jika web ini mudah dipahami. Materi disajikan tidak hanya fokus pada tulisan saja, namun juga terdapat gambar dan video yang menarik sehingga mudah dipahami. 

 

“Bisa juga untuk menyalurkan bakat. Harapannya yang lain semoga bisa ikut bergabung di GEKA.id, mempelajari lebih dalam materi di dalam GEKA.id,” pungkas pengurus PIK-R Klorofil ini. 

 

Sebagai informasi, ada beragam fitur yang dapat digunakan dalam web GEKA.id, di antaranya course, blog, hingga member. GEKA.id menjadi harapan baru dalam upaya mencegah seks bebas bagi remaja khususnya di Kabupaten Kampar dan umumnya di Indonesia.***


 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex