BENGKALIS, CATATANRIAU.COM | Kampanye dialogis calon bupati Bengkalis, nomor urut 3, Kasmarni, S.Sos MMP di kelurahan Balairaja, Kecamatan Pinggir, Jumat (27/11/2020) pagi tadi gegap gempita dengan yel yel Kasmarni bupati, KBS menang menang menang dan coblos no 3. Warga di dua titik kampanye yang didatangi Kasmarni jelang sholat Jumat tadi begitu bersemangat memenangkan pasangan calon nomor 3 ini. Selain satu kampung dengan mereka, warga juga yakin dengan kemampuan birokrasinya saat menjabat sebagai Camat Pinggir tahun 2011 lalu.
"Kalau ada pelita mengapa pilih pakai lilin. Kalau ada orang kita ngapain pilih orang lain. Jelas kami pilih ibu. Karena ibu satu kampung dengan kami. Ibu yang paling dekat dengan kami. Tidak hanya hari ini, tapi beberapa tahun lalu, ibu sudah menjalin komunikasi," jelas tokoh masyarakat setempat A Sirait saat kampanye di Jalan Cemara, Balai Raja.
Senada anggota DPRD Bengkalis Mustar J Ambarita dari Partai Nasdem yang hadir di kampanye itu mengungkapkan bahwa Kasmarni satu-satunya calon bupati dari kalangan birokrat yang kemampuan birokrasinya tak diragukan lagi. Kasmarni yang memiliki andil besar memekarkan Kecamatan Pinggir menjadi dua Kecamatan saat menjabat sebagai Camat Pinggir 2011 lalu.
"Karya terbesar ibu Kasmarni memekarkan Kecamatan Pinggir menjadi dua Kecamatan yakni Pinggir dan Tulang Muandau. Jelas kemampuan birokrasinya tak diragukan lagi. Beliau satu-satunya calon bupati yang mengerti birokrasi sementara 3 lainnya adalah politisi, mantan anggota DPRD," ujar Ambarita.
Disampaikannya, masyarakat Pinggir sudah mengenal baik sosok Kasmarni yang menjadi satu-satunya calon bupati perempuan di Pilkada 9 Desember ini. Masyarakat mengenal baik sosok santun dan bersahajanya yang tak pandang suku dan agama dalam bergaul. Mereka yakin Kasmarni bisa menjadi pemersatu semua suku dan agama yang ada di Kabupaten Bengkalis ini.
"Kami yakin ibu sosok yang mampu mengayomi dan menjadi pemersatu semua suku di daerah Bengkalis ini,"ujarnya.
Tak jauh beda, masyarakat di Jalan Bengkalis Indah, Kelurahan Balai Raja yang menjadi titik kedua kampanye hari ini juga menyampaikan dukungan sama. Mereka siap memenangkan pasangan nomor urut 3 Kasmarni-Bagus di pencoblosan 9 Desember 2020 nanti.
"Ibu Kasmarni yang paling dekat dengan Kami. Ibu orang kampung sini. Mudah-mudah ibu jadi bupati,"ujar H Andiswarman tokoh masyarakat setempat.
Mendapat dukungan penuh dari masyarakat di kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir ini, Kasmarni mengucapkan terimakasihnya. Dia yakin dukungan penuh dari warga Pinggir ini akan sangat berarti untuk mengantarkan dirinya menjadi Bupati Bengkalis periode 2021-2026.
"Kita berasal dari kampung yang sama. Kalau ada apa-apa ibu/bapak bisa datang ke rumah saya. Doakan dan dukung saya menjadi bupati di negeri Bengkalis ini. Kalau bukan kita siapa lagi. Kalau tidak sekarang kapan lagi," ujarnya memberi motivasi.
Kasmarni juga mengajak warga untuk sama-sama menjaga kekompakan dan persatuan. Tidak terpecah belah dan diadu domba dengan isu-isu yang sengaja dihembuskan untuk meragukan pilihan.
"Jaga persatuan, bulatkan pilihan. Jangan mau dipecah belah dan diadu domba dengan isu-isu yang kita sendiri tak tahu kebenarannya," jelasnya.
Kasmarni juga menyampaikan bahwa tahun ini adalah "Tahun Bunga". Dimana-mana ibu-ibu sibuk menanam bunga termasuk dia. Ini mungkin saja sebagai pertanda perempuan yang akan menjadi pemimpin dinegeri ini karena bertepatan pula hanya dia yang memakai baju bunga-bunga di surat kertas suara.
"Jangan lupa pilih bupati yang pakai baju bunga-bunga. Kita memilih Buk pati bukan Pak pati," kelakarnya. (Tim)
