Siak, Catatanriau.com – Sertu Sahidin, seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 04/Perawang, Kodim 0322/Siak, melaksanakan kegiatan surveilans bersama tim Unit Reaksi Cepat (URC) pada hari Rabu, 7 Mei 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk mengendalikan dan menanggulangi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) di wilayah binaannya, tepatnya di Kampung Tualang Timur, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak.

Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.15 WIB ini merupakan respons cepat terhadap potensi ancaman PMK yang dapat merugikan peternakan warga. Sertu Sahidin bersama tim URC bergerak menuju lokasi peternakan milik Bapak Koso, seorang warga Kampung Tualang Timur.

Surveilans yang dilakukan meliputi pemeriksaan kondisi kesehatan hewan ternak, khususnya sapi, untuk mendeteksi dini adanya gejala PMK. Tim juga memberikan sosialisasi kepada pemilik ternak mengenai ciri-ciri penyakit PMK, cara pencegahan, serta langkah-langkah yang harus diambil jika menemukan hewan ternak yang terindikasi terjangkit.

Sertu Sahidin dalam kesempatan tersebut menyampaikan pesan kepada para peternak agar selalu waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan hewan ternak mereka. 

"Kami menghimbau kepada seluruh peternak di Kampung Tualang Timur untuk selalu memantau kondisi kesehatan hewan ternaknya secara rutin. Jika ada gejala yang mencurigakan seperti luka pada mulut dan kuku, segera laporkan kepada kami atau petugas kesehatan hewan terdekat," ujarnya.

Lebih lanjut, Sertu Sahidin menekankan pentingnya kerjasama antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan PMK. 

"Kegiatan surveilans ini adalah salah satu upaya kita bersama untuk melindungi mata pencaharian para peternak dan menjaga stabilitas ekonomi daerah. Kami dari Koramil 04/Perawang siap mendukung penuh setiap langkah yang diambil untuk memberantas PMK," tegasnya.

Kegiatan surveilans yang berlangsung hingga pukul 10.00 WIB tersebut berjalan dengan aman dan lancar. Kehadiran Babinsa dan tim URC disambut baik oleh Bapak Koso selaku pemilik ternak, yang menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan tindakan cepat yang dilakukan.

Diharapkan dengan adanya kegiatan surveilans rutin dan kesadaran dari para peternak, penyebaran penyakit mulut dan kuku di wilayah Tualang dan sekitarnya dapat dicegah dan dikendalikan secara efektif. Ini merupakan wujud komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah daerah untuk mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.***

Laporan : Idris Harahap