SIAK, CATATANRIAU.COM- Terkait mencuatnya isu  adanya rencana People Power atau pengerahan kekuatan massa untuk menolak Hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu tahun 2019, Ketua Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Masyarakat Peduli Kabupaten Siak (MPKS) Wan Hamzah, menyampaikan tanggapannya dan menghimbau kepada masyarakat di kabupaten Siak agar tidak terpancing maupun terpengaruh dengan isu tersebut, hal ini disampaikannya kepada Karimuntoday.com, Selasa (14/05/19) Di kediamannya di Siak Sri Indrapura. 

"Kita tidak usah terprovokasi lah, jadi kita himbau kepada masyarakat agar jangan terprovokasi, sebab KPU sudah bekerja semaksimal mungkin, Dan kita juga masing-masing Parati pengusung dan caleg, kita juga menghimbau, jika pun memang ada dirasa yang tidak sesuai dengan mekanisme yang berlaku, semua kan ada jalurnya untuk menyelesaikan hal tersebut," Imbuhnya.

Dia juga mengatakan agar kiranya masyarakat kabupaten siak hendaknya tidak ikut-ikutan dengan komplik politik yang ada di pusat (Jakarta) "satu lagi kita himbau kepada masyarakat di kabupaten Siak ini kita tidak usah lagi ikut-ikut dengan komplik yang ada di pusat (Jakarata), sebab kita lihat masyarakat ini, mereka mengikuti komplik yang ada di pusat, Menurut saya tidak harus sampai begitulah, karna mestinya yang harus kita selesaikan paling utama itu iyalah komplik kita yang ada di daerah ini, bukan malah sebaliknya," Tukasnya.

Dalam kesepakatan ini dia juga mengatakan, agar kiranya semua pihak dapat berlapang dada menerima hasil akhir dari rekapitulasi perolehan suara di pemilu 2019 ini, "Sebab kita telah melaksanakan pesta demokrasi, apapun hasilnya mari kita junjung tinggi hasil tersebut, sebab jikapun memang ada kesalahan, kan, ada jalurnya yang dapat di tempuh dengan baik, apalagi siak selama ini terkenal kondusif, jangan gara-gara Pilpres ini kita ikut-ikutan terpancing, sebab imbasnya nanti ke daerah kita juga," Imbuhnya.(*)

Laporan : IdrisH 

Editor     : Redaksi 

Sumber : Catatanriau.com