Doa bersama personil Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci dengan melibatkan Camat Pangkalan Kerinci, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat Kabupaten Pelalawan, pada Selasa (04/09/2022), pukul 20.00 Wib di Tugu MTQ

Turut Berbela Sungkawa, Polres Pelalawan Doa Bersama Untuk Tragedi Kanjuruhan

Rabu, 05 Oktober 2022 - 07:56:42 WIB
Share Tweet Google +

PELALAWAN,CATATANRIAU.COM |Polres Pelalawan melakukan aksi keprihatinan dan turut berbela sungkawa atas peristiwa tragis menimbulkan banyak korban jiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang Jawa Timur. Menggelar Doa bersama personil Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci dengan melibatkan Camat Pangkalan Kerinci, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat Kabupaten Pelalawan,  pada Selasa  (04/09/2022), pukul 20.00 Wib di Tugu MTQ (Depan Sekolah Bernas Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan).

Doa bersama yang di hadiri oleh
Kapolres Pelalawan AKBP Guntur Muhammad Tariq  S.IK.,
Wakapolres Pelalawan Kompol Antoni Lumbangaol  SH., MH.
Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol M Y Lubis, SH., MH. Camat Pangkalan Kerinci Faisal, S.Stp.
Lurah, Kepala Desa se Pangkalan Kerinci, pejabat utama Polres, 
para perwira dan personil Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Kerinci, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat Kabupaten Pelalawan.

Acara di awali dengan doa bersama di pimpin oleh ustad H.Sudur. S.Phil.M.Pd dan di lanjutkan sambutan Kapolres Pelalawan AKBP.Guntur Muhamad Tariq.SIK dan Camat Pangkalan Kerinci Faisal.S.Stp.

Kapolres Pelalawan AKBP Guntur Muhamad Tariq. SIK. menyampaikan turut berbela sungkawa yang sedalam dalamnya pasca terjadinya tragedi di stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur . Semoga tragedi ini tidak terjadi di wilayah kabuoaten Pelalawan dan Doa bersama ini merupakan wujud keprihatinan,  kepedulian terhadap rasa kebhinekaan berbangsa.  Semoga korban tragedi Kanjuruhan di ampuni segala dosanya dan yang masih di rawat segera di beri kesembuhan.

Kegiatan Doa bersama di Tugu MTQ sekitar bundaran bhakti praja perkantoran pemerintah kabupaten Pelalawan tersebut ialah sebagai bentuk duka cita dan bela sungkawa terhadap korban meninggal dunia sudah mencapai 127 orang pasca terjadinya tragedi kerusuhan pada saat pertandingan sepakbola antara Arema FC VS Persebaya di stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur yang terjadi pada Sabtu tanggal  01 Oktober 2022 yang terdiri dari beberapa Supporter dan 2 orang petugas keamanan yang sedang melaksanakan tugas tersebut. ****

Laporan : E.S NST 

Editor : Idris Harahap 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex