MENU TUTUP

Majelis Guru SDN 02 Pertanyakan Pengelolaan Dana Bos Hingga Tandatangani Mosi Tak Percaya

Jumat, 12 November 2021 | 09:28:15 WIB Dibaca : 2112 Kali
Majelis Guru SDN 02 Pertanyakan Pengelolaan Dana Bos Hingga Tandatangani Mosi Tak Percaya

Reporter : Puji Efendi


SIAK, CATATANRIAU.com •  Para majelis guru SDN 02, Kelurahan Kandis Kota Kecamatan Kandis Kabupaten Siak, sebelumnya ternyata telah menandatangani surat pernyataan mosi tidak percaya atas kepemimpinan Ibu ALW selaku Kepala Sekolah dalam hal pengelolaan Dana Bos. Hal ini terungkap ketika salah satu majelis guru SDN dimaksud bincang-bincang disebuah warung kopi, tepatnya pada Senin, (08/11/'21).

 

"Setiap pencairan Dana Bos, biasanya kami terima Rp 250.000,- namun hingga saat ini besaran dana tersebut tidak kunjung kami terima. Kami sudah pernah menandatangani pernyataan sebagai ungkapan mosi tidak percaya akan kepemimpinan Beliau selaku Kepsek, namun surat tersebut tidak kunjung kami layangkan pada Dinas Pendidikan akibat salah satu rekan kami meningal dunia," ungkap salah satu majelis guru SDN 02 yang tidak ingin disebutkan namanya itu.

 

Ibu ALW sendiri pada media ini pernah mengutarakan bahwa hutang sekolah sudah sangat banyak,
"Hutang sekolah ini sudah banyak, tapi biarlah yang penting sekolah ini bisa maju dan lebih baik lagi," ujarnya beberapa waktu yang lalu.

 

Pernyataan Ibu Kepsek itu sendiri dibantah oleh salah seorang majelis guru. Dengan berharap identitas nya dirahasiakan, majelis guru tersebut mengutarakan bahwa dengan kepemimpinan beliau selaku Kepsek tentunya hutang sekolah tidak akan pernah berkurang,
"Ibu Kepsek terlalu memberanikan diri mengajukan hutang dengan alasan untuk sekolah dengan janji akan diselesaikan saat pencairan Dana Bos tapi sayangnya keterbukaan akan penggunaan dan arah penyaluran Dana Bos itu sendiri tidak kami ketahui. Setiap dipertanyakan, selalu jawabnya untuk bayar hutang kesana dan kesini tapi tidak pernah tersurat. Ya bisa sajakan, hutang 5 dibayar satu tapi akhirnya nanti pengganti ibu Kepsek saat ini yang akan menerima imbasnya," terangnya.

 

Terkait akan hal ini, Ibu ALW, hingga artikel ini dilayangkan pada redaksi belum berkenan memberikan konfirmasi, walau konfirmasi yang dilayangkan sudah dimulai sejak Selasa, 9 November 2021, dan selalu dikonfirmasi ulang setiap harinya hingga saat ini. Besar harapan masyarakat luas Kecamatan Kandis khususnya warga Kelurahan Kandis Kota, hal ini dapat dijadikan acuan bagi pihak terkait untuk segera menyidak SDN 02 dan memberikan tanggapan apalah lagi baru-baru ini didapatkan sekolah dimaksud telah memberlakukan jual beli LKS.***


 



Berita Terkait +

Tim Polsek Bonai Darussalam Berhasil Sita Puluhan Botol Miras Dari Salah Satu Warung Remang-Remang

Polsek Kelayang Juber Rumdah Mesjid Rahmatullah Desa Batu Sawar

Antisipasi Karhutla, Babinsa Kampung Muara Bungkal Ajak Warga Binaannya Berpatroli

Kemenag Rohul Peringati Maulid Nabi Sekaligus Syukuran Pelantikan Kakan Menag Yang Baru

Babinsa Sertu V Luberto Giat Pengecekan Anak Stunting Kerumah Warga Binaan di Kampung Perawang Barat

Serda Abdullah Sani Dasopang Ajak Pedagang & Pengunjung Pasar Minas Taati Prokes Covid-19

Bupati Rohul Dukung Bimtek Implementasi UU KIP Yang Ditaja Komisi Informasi Provinsi Riau

Polres Kuansing Hadiri Rapat Evaluasi Penyelesain dan Penanggulangan Bencana Banjir di Wilayah Kabupaten Kuansing

Kapolres Bersama Forkopimda Kampar Cek TPS Yang Akan Digunakan Masih Digenangi Banjir

Jaga Keamanan OVN di PT PHR Minas Serma Muhajir, Serka Alif Nurhaqqi dan Sertu Ardhi Syam Lanjut Lakukan Patroli Drilling 

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Revolusi Digital: Tantangan dan Peluang Bagi Pekerja di Era Modern

2

Diantar Ulama dan Ratusan Massa, Dr.Afni Mendaftar ke PKB Siak

3

HUT Ke- 65 Korem 031/WB Brigjen TNI Dany Rakca Melaksanakan Anjangsana Pada Veteran dan Warakawuri

4

Polisi Sebut, Pembunuhan Nenek di Desa Ganting Terencana

5

Sekda Rohul Hadiri Sosialisasi PNBP Assessment Center Polri Di Polda Riau

6

Siapkan Doorprize, Kapolres Inhu Ajak Masyarakat Nobar Laga Semifinal Timnas