MENU TUTUP

Sekian Lama Dugaan Korupsi Ditubuh Dinas PUPR Kampar Aman Terkendali

Jumat, 11 Desember 2020 | 19:08:08 WIB Dibaca : 2709 Kali
Sekian Lama Dugaan Korupsi Ditubuh Dinas PUPR Kampar Aman Terkendali Kantor Dinas PUPR Kabupaten Kampar di Kota Bangkinang

 


KAMPAR, CATATANRIAU.COM | Jumat (11/12/2020). Sekian lama sejumlah dugaan korupsi di tubuh dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kampar aman terkendali.

 

Tak ayal jika Kabupaten Kampar- Provinsi Riau merupakan diduga salah satu daerah yang paling aman dari bidikan hukum bila ada dugaan kasus korupsi dan kasus lainya.

 

Menurut data dan analisa media ini diketahui sejumlah kabupaten/kota se-provinsi Riau, diduga kabupaten Kampar lah yang paling jarang tersorot kasus korupsinya. Artinya, Kabupaten Kampar Riau pantas jadi contoh sebagai daerah korupsi yang paling aman dan terkendali.

 

Hal ini terbukti dari sejumlah  kasus korupsi di Kampar yang ditangani oleh aparat hukum diduga hanya sebagai rutinitas atau diduga formalitas untuk mencari panggung semata.

 

Pasalnya, sejumlah kasus korupsi di Kampar belum dituntaskan oleh aparat hukum. Misalnya, dugaan kasus korupsi pengadaan baju Koko, kasus korupsi pengadaan pembangunan jembatan waterproof city dan kasus dugaan ijazah palsu mantan bupati lainnya yang hingga kini ditumpuk sebagai pajangan bagaikan Museum.

 

Alih-alih dipenghujung jabatan Kejati Riau yang dinakhodai oleh Mia mencoba membuka kasus dugaan korupsi pembangunan jalan teluk jering - menuju pulau Cinta.

 

Kuat dugaan kasus itu digesak gesak sebagai pengalihan, karena selama ini kasus korupsi di Kampar belum diusut tuntas.

 

Sedikitnya 13 orang diperiksa Kejati sebagai saksi. Masyarakat (I.S)dan aktivis( B.AN) yakin dugaan begitu tahun berakhir kasus ini pun ikut hanyut.

 

Tak hanya itu, muncul kembali kepermukaan kasus dugaan korupsi di sejumlah titik di Kampar yang ditangani oleh dinas PUPR Kampar yakni pekerjaan proyek pengaspalan jalan Sp.Kubu dan Sp.Berumbung.

 

Pengaspalan Jalan menuju desa muara mahat baru dan desa petapahan jaya kecamatan tapung.

 

Modusnya hampir sama, diduga mulai dari tahap lelang, indikasi sunat bahan material dan volume dan lain sebagainya. ***(Taem media group)


 



Berita Terkait +

Sukarmis, Andi Putra dan Indra Agus Lukman Hari ini Diperiksa Kajari Kuansing

Babinsa Koramil 03/Minas Monitoring Tahapan Pelaksanaan Pemilu 2024 di Kantor PPK Sungai Mandau

Antisipasi Terjadinya Pelanggaran, Laka Lantas & C3, Unit Lantas Posek Minas Giat Patroli Blue Light

Bupati Kampar Sampaikan LKPJ Tahun 2021 Pada Sidang Paripurna DPRD Kampar

Penguatan Binter SKK Migas di Minas Barat, Babinsa Koramil 03/Minas Rutin Lakukan Patroli & Komsos

Bupati Alfedri, Resmikan Oprasional Lima Sekolah Program Kementrian PUPR di Lubuk Dalam

Antisipasi Karhutla di Perawang Barat, Babinsa Koramil 04/Perawang Bersama Warga Lakukan Penanggulangan Dengan Berpatroli 

Kapolsek Minas Hadiri Kegiatan Penyaluran Zakat Pola Konsumtif Tahap 2 Tahun 2023

Jelang Pengawasan Kampanye Pemilu 2024, Bawaslu Rohul Gelar Konferensi Pers

Polwan Goes To School Ajak Pelajar Cerdas Bermedia Sosial

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Rusak Parah! Warga Minta Pemprov Riau Perbaiki Jalan Lintas Minas - Perawang

2

Harlades Pertama Desa Pemandang: Momentum Bersejarah Untuk Kemajuan Desa

3

Kecewa, Janji Humas PT. GWDC Tak Kunjung Ditepati, Pemuda Bangko Pusako Stop Operasi PT GWDC

4

PLTA Koto Panjang Hari ini Akan Menambah Bukaan Pintu Pelimpahan Air Waduk

5

Danramil Minas Ikuti Rapat Persiapan MTQ Ke-XIV Tingkat Kecamatan Sungai Mandau

6

Pj.Sekda Kampar Ahmad Yuzar Saksikan Sertijab Plt.Kepala Dinas Kominfo Dari Irwan Ar Ke Arizon SE