Peduli Korban Banjir di Bulan Suci, Kapolres Pelalawan dan Bhayangkari Salurkan Bantuan ke Pondok Tahfidz
Peduli Korban Banjir di Bulan Suci, Kapolres Pelalawan dan Bhayangkari Salurkan Bantuan ke Pondok Tahfidz, Rabu 26 Maret 2025
PELALAWAN, CATATANRIAU.COM,:– Dalam semangat kepedulian dan keberkahan bulan suci Ramadan, Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, SIK., bersama Ketua Bhayangkari Cabang Pelalawan, Ibu Yati Afrizal, mengunjungi Pondok Tahfidz Al-Qur'an An Nur yang terdampak banjir akibat luapan Sungai Kampar, Rabu 26 Maret 2025.
Kunjungan yang berlangsung di Jalan Sultan Syarif Qosim, Kampung Baru, Kelurahan Pangkalan Kerinci ini turut dihadiri oleh Kabag SDM Kompol Indra Rusdi, SH., Kabag Ren Kompol AZ. Rofiqi, SH., Kasat Bimas AKP JTP Silaban, SH., Kasi Humas AKP Edy Haryanto, SH., MH., dan Kasi Was AKP Feri Febrianto, SH.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Pelalawan dan Ketua Bhayangkari menyerahkan bantuan berupa paket sembako, alat tulis, serta perlengkapan mandi kepada santriwati di Pondok Tahfidz An Nur.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para santri yang terdampak banjir dan membantu kelangsungan kegiatan belajar mengajar di pondok pesantren tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ustaz Nurdin Pohan serta seluruh santriwati yang telah menyambut kami dengan hangat. Kami berharap banjir ini segera surut sehingga aktivitas belajar dapat kembali normal," ujar AKBP Afrizal Asri, SIK.
Beliau juga menambahkan bahwa kehadiran Polri bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk selalu hadir di tengah masyarakat dalam kondisi apa pun, terutama di saat-saat sulit seperti bencana alam.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Pelalawan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan, terlebih dalam suasana Ramadan yang penuh berkah dan kepedulian sosial.
Diharapkan dengan adanya bantuan ini, para santri tetap semangat dalam menuntut ilmu dan menghafal Al-Qur'an meskipun sedang menghadapi musibah.
Sebagai bentuk kepedulian, Polres Pelalawan juga mengajak masyarakat yang memiliki rezeki lebih untuk ikut serta membantu korban banjir, baik dalam bentuk donasi maupun tenaga.
Semangat berbagi di bulan suci ini menjadi pengingat bahwa kebersamaan dan gotong royong adalah kunci dalam menghadapi setiap ujian. ***
Laporan : E Pangaribuan
