Lapas Pasir Pangaraian Gandeng Wahdah Islamiya Riau untuk Pembinaan Kerohanian Warga Binaan
Rohul, Catatanriau.com | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pasir Pangaraian berkomitmen membina dan mendidik Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) agar lebih baik. Untuk mendukung visi dan misinya, Lapas Pasir Pangaraian kini menjalin kerja sama dengan Wahdah Islamiyah Riau.
Kerja sama ini membahas rencana pelaksanaan pembimbingan klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) dan pembinaan kerohanian bagi WBP. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilaksanakan pada Senin (4/11/2024).
Kepala Lapas Pasir Pangaraian, Efendi Parlindungan Purba, menyatakan bahwa Sistem Pemasyarakatan bertujuan membina WBP menjadi manusia seutuhnya, baik sebagai individu, anggota masyarakat, maupun hamba Tuhan.
“Dengan adanya MoU dengan DPW Wahdah Islamiyah Riau, besar harapan kami kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan dampak positif yang diharapkan,” ujar Efendi.
Efendi juga menyebutkan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari Program Griya Abhipraya Bapas Kelas I (Satu) Pekanbaru. Program tersebut diharapkan memberikan harapan baru bagi para klien Bapas di Pos Bapas Pasir Pangaraian yang ingin memulai hidup baru dengan lebih baik.
“Kami berharap program ini bisa terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Acara penandatanganan MoU turut dihadiri oleh Ketua DPW Wahdah Islamiyah Riau, Muh. Ariel Yudiman, dan Ketua DPD Wahdah Islamiyah Rokan Hulu, Ilham Wahyudi. Hadirnya tokoh-tokoh dari Wahdah Islamiyah menunjukkan keseriusan kedua belah pihak dalam mewujudkan pembinaan yang berkesinambungan di Lapas Pasir Pangaraian.
Sunu Istiqomah Danu, selaku Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja (Kasi Binadik dan Giatja), menjelaskan tujuan utama dari kerja sama ini adalah untuk meningkatkan pemahaman WBP mengenai ajaran agama serta membentuk mental dan kepribadian yang lebih baik.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan tokoh agama untuk menjalankan pembinaan kerohanian di Lapas Pasir Pangaraian. Kedatangan mereka akan kami sambut dengan baik sebagai bagian dari upaya mendekatkan WBP kepada Tuhan,” ujar Sunu.
Ia juga berharap dengan kerja sama ini dapat menjadi langkah signifikan dalam mengarahkan para WBP menuju kehidupan yang lebih positif dan produktif setelah bebas.(Humas Lapas).***
Laporan : E.S.Nst
