MENU TUTUP

Karhutla di Riau Kian Meluas, 2 Heli Superpuma Lakukan Water Bombing

Selasa, 03 Maret 2020 | 11:51:59 WIB Dibaca : 2768 Kali
Karhutla di Riau Kian Meluas, 2 Heli Superpuma Lakukan Water Bombing Helikopter Water Bombing terlihat melakukan pemadaman api di wilayah Karhutla


DUMAI- Langkah penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus dilakukan secar simultan dan berkelanjutan. Dalam mengoptimalkan peran tersebut, seluruh stakeholder bersinergi melakukan langkah penanganan di beberapa lokasi karhutla.

 

 

Seperti kasus Karhutla di Kota Dumai yang sempat menjadi perhatian. Saat ini tercacat seluas 55,3 hektar lahan yang terbakar. Luas itu bertambah dari hari sebelumnya, Minggu (1/3/2020) kemarin sekitar 51,3 hektar.

 

 

Kepala BPBD Kota Dumai, Afri Lagan mengatakan, pihaknya terus melakukan penanganan secara berkelanjutan bersama stakeholder terkait. Tim gabungan TNI Polri, BPBD, Manggala Agni, Regdam, Masyarakat Peduli Api dan bantuan perusahaan swasta masih terus melalukan upaya pendinginan di lokasi Karhutla.

 

 

"Selain itu langkah dukungan juga diberikan dari pihak swasta. Dimana 2 Heli Water Bombing Superpuma, dan 2 Alat Berat Arara Abadi APP Sinarmas Padamkan Karhuta 3 Kabupaten di Riau," ujarnya, Senin (2/3/2020).

 

 

Hal ini dilakukan sesuai Permintaan Satgas Udara dan Darat Karhutla Provinsi Riau dan Kabupaten PT Arara Abadi-APP Sinar Mas diminta membantu padamkan karhutla diluar konsesi perusahaan. Humas PT Arara Abadi Nurul Huda mengatakan, pihaknya tentunya sangat mensuport upaya penanganan karhutla di Riau.

 

 

Untuk armada Heli WB Superpuma PK DAN (Warna Merah) diturunkan untuk melakukan water bombing di Pulau Rangsang Kabupaten Teluk Meranti. Kemudian heli WB Superpuma PK DAI (Warna Putih) untuk memadamkan Karhutla di Luar Konsesi di Sei Benual Kabupaten Siak.

 

 

Selain itu Dua alat  berat dan 1 Group Pasukan Pemadam Arara Abadi sesuai permintaan Pemda/BPBD Pelalawan, padamkan karhutla di Pulau Muda Kabupaten Pelalawan. Diharapkan dengan sinergitas tersebut langkah penanganan karhutla dapat lebih maksimamaksimal.(mcr)




Berita Terkait +

WLHK Gugat PT Guna Dodos Kelola Kebun 850 Ha Kawasan Hutan dan Tak Miliki IUP

Satlantas Polres Siak Berbagi Masker Kepada Pengguna Jalan Raya Di Siak

2 Titik Hotspot Terpantau di Minas Barat Polsek Minas Bergegas Lakukan Pengecekan Dengan Hasil Nihil

Jaga Kelestarian Lingkungan, Karang Taruna Kelurahan Langgam Tanam 10.000 Bibit Pohon

90% Pemukiman Penduduk Terendam Banjir, Kades Lubuk Sitarak Inhu Himbau Warganya Tetap Waspada

Kebun Warga Minas Ditemukan Terbakar Saat Patroli Bhabinkamtibmas & MPA di Koto Gasib

ESDM Riau Sebut Telah Surati CV Parna Jaya di Inhu Agar Hentikan Seluruh Aktivitas Pertambangannya

Warga Diminta Waspada Jejak Harimau di Ukui Dua BKSDA Riau Pasang Kamera Trap

Temui Warga Korban Banjir Wabup Siak Prihatin Kondisi Anak-Anak

Pemcam Minas Sediakan Posko Evakuasi Korban Asap, Ini Penjelasan Camat Hendra

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dua Pelaku Narkoba Diciduk: Barang Bukti Berupa Sabu 5,60 Gram Berhasil Disita

2

Kapolsek Kelayang Ringkus Pengedar dan Bandar Sabu-sabu, Ini Jumlah Barang Buktinya

3

Lapas Pasir Pengaraian Gelar Upacara Peringatan HBP Ke 60 Tahun 2024

4

Residivis Pencurian Dibekuk Unit Reskrim Polsek Cerenti

5

Pelantikan Pengurus LPAI Rohul: Dedikasi Baru untuk Perlindungan Anak

6

DPC Partai Demokrat Inhu Resmi Buka Proses Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati