MENU TUTUP

IPMK2M Bersama 9 Paguyuban Kecamatan Audiensi ke Kesra Meranti, Berikut Tuntutannya!

Jumat, 31 Mei 2024 | 20:49:06 WIB Dibaca : 633 Kali
IPMK2M Bersama 9 Paguyuban Kecamatan Audiensi ke Kesra Meranti, Berikut Tuntutannya!

Meranti, Catatanriau.com | Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Kabupaten Kepulauan Meranti (IPMK2M) Pekanbaru bersama 9 paguyuban mahasiswa Kecamatan se-Kabupaten Kepulauan Meranti  audiensi dengan pemerintah daerah melalui Bagian Kesra Kepulauan Meranti di Ruang Rapat Melati kantor bupati, Senin (20/05/2024) lalu.

Pertemuan dimaksudkan untuk membahas kendala, mengingat banyaknya pertanyaan-pertanyaan yang muncul dari kalangan mahasiswa terkait kelanjutan beasiswa Meranti. Audiensi dihadiri langsung Kabag Kesra Syafrizal bersama staf dan tim seleksi.

Sebagai informasi, pada tanggal 31 Oktober 2023 dikeluarkan Surat Pengumuman Nomor: 400/Kesra/2023/220. Isinya memuat program pemerintah daerah dalam upaya memberikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa-mahasiswi Meranti yang sedang menjalankan perkuliahan program studi D3, S1, S2, S3 dan pendidikan kedokteran untuk anggaran 2024.

Lalu terbit pengumuman hasil seleksi bantuan pendidikan pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran 2024 No.400/Kesra/2024/057. Dinilai ada beberapa kejanggalan, sehingga menjadi perhatian pengurus IPMK2M bersama 9 paguyuban kecamatan.

Pada pertemuan itu, ada beberapa tuntutan yang diajukan, di antaranya supaya mahasiswa-mahasiswi yang tidak lulus bantuan pendidikan dari daerah, untuk dipertimbangkan kembali (diluluskan) dengan peninjauan syarat-syarat seperti standar IPK menjadi 3.00 untuk Soshum dan 2.75 untuk eksakta serta dokumen tidak mampu bisa didukung SKTM dari desa tempat mahasiswa itu berasal.

Kemudian, diberi waktu perbaikan, sementara proses pencairan bantuan pendidikan yang lulus segera dilakukan, mengingat informasi pembayaran UKT/SPP sudah dikeluarkan oleh kampus.

Tuntutan tersebut berdasarkan kajian dan sumber informasi yang dapat dipertanggungjawabkan serta tinjauan di lapangan, bahwa seleksi bantuan pendidikan Kabupaten Kepulauan Meranti jalur prestasi dengan standar IPK 3.50 untuk Soshum dan 3.25 untuk eksakta dinilai sangat tidak rasional dan perlu ditinjau ulang. Dibandingkan dengan syarat bantuan pendidikan KIP-K dari pemerintah pusat hanya menetapkan standar IPK untuk Soshum 3.00 dan eksakta 2.75.

Mengenai seleksi bantuan pendidikan Kabupaten Kepulauan Meranti jalur mahasiswa kurang mampu yang menetapkan syarat pengajuan hanya bisa dilampirkan dokumen pendukung penerima PKH, setelah dilakukan tinjauan lapangan, bahwa penerima PKH tidak merata ke semua masyarakat tidak mampu. Seharusnya bisa didukung dengan dokumen Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang disetujui oleh kepala desa tempat tinggal mahasiswa yang mengajukan.

Ketua Umum IPMK2M- Pekanbaru Firman Syahputra bersama ketua mahasiswa 9 kecamatan lainnya menyampaikan bahwa mereka meminta untuk dipertimbangkan kembali keputusan supaya kawan-kawan yang tidak diluluskan diberikan kemudahan. Kemudian diminta supaya sesegera mungkin dilakukan pencairan mengingat waktu pembayaran UKT/SPP sudah masuk.

Sementara pemerintah daerah melalui Kabag Kesra dan tim seleksi menyampaikan sudah melakukan pengajuan untuk biaya pendidikan ini supaya segera tersalurkan kepada mahasiswa-mahasiswa yang mengajukan. Sedangkan untuk yang tidak lulus dengan beberapa faktor, akan dicek kembali nama namanya seperti adanya mahasiswa-mahasiswa yang mengajukan yang memenuhi syarat namun tidak tercantum kelulusan di saat pengumuman. (Akmal).



Berita Terkait +

Sapi Qurban Mesjid Raya Assalam Purnama Kota Dumai Sempat Lepas Pada Saat Mau Dipotong

Kajari Silaturahmi ke PWI Pelalawan, Wartawan Mitra Kinerja Kejaksaan

Kapolres Siak Pimpin Sertijab Kasat Reskrim dan Kapolsek Tualang Serta Penyerahan Jabatan Kasi Propam

Kapus Kecamatan Kandis Tegaskan Belum Ada Warga Kandis Yang Terisolasi Asbab Virus Corona

Sertu Venus Luberto & Serda Layla.S Ajak Warga Binaan Patroli Gabungan Antisipasi Karhutla Secara Rutin

Antisipasi Penimbunan Terjadi, Polsek Pangkalan Kerinci Lakukan Pengecekan Migor Pelalawan

Cegah Potensi Kehilangan Produksi Migas Lewat Inovasi, PHR Diganjar Penghargaan Subroto

Layak Mendapatkan Uluran Tangan Pemerintah,Ini yang dilakukan Nata Hedy Nyo,SE.,MH

Babinsa Koramil 03/Minas Serda Mayus Maruli Lakukan Pengecekan Anak Stunting di Kampung Minas Timur

Tim Puslitbang Polri Tinjau Pelayanan dan Fasilitas Kesehatan Polres Pelalawan

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kisah Pilu di Gubuk Sawit, Pria Asal Pekanbaru Terlantar Dievakuasi Tim Gabungan di Minas

2

Polres Pelalawan Tangkap Dua Pengedar Sabu, Ungkap Jaringan Peredaran Narkotika di Kecamatan Kerumutan

3

Masyarakat Koto Gasib Tolak PSU Siak, Gugatan Periodisasi Alfedri Kembali Picu Aksi

4

Kebakaran Hebat Landa Rumah Warga di Kerumutan, Kapolsek Turun Tangan Langsung

5

Duka di Pagi Hari: Warga Ukui Ditemukan Gantung Diri di Dapur Rumah

6

Soal Viral Video Dugem di Rutan Pekanbaru, Ketua KNPI Riau dan Relawan Prabowo Gibran Usul Budi Akak di Pindahkan ke Lapas Nusakambangan