MENU TUTUP

Rebutan Panen Sawit, Adik Pukul Abang Hingga Bersimbah Darah

Ahad, 31 Maret 2024 | 12:10:16 WIB Dibaca : 759 Kali
Rebutan Panen Sawit, Adik Pukul Abang Hingga Bersimbah Darah

Kampar, Catatanriau.com | Hanya gara-gara memanen sawit, seorang adik khilaf dan akhirnya nekat memukul kepala korban dengan tonjok sawit, sehingga korban bersimbah darah, Sabtu (30/3/2024) sekira pukul 17.00 WIB.

Korban bernama Parijon (49) warga Dusun V Kedataran Desa Padang Luas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Sedangkan pelaku Aditya yang merupakan adik kandung korban. Dan kejadian ini terjadi di Dusun I Desa Terantang, Kecamatan Tambang.

"Korban kini sedang di rawat intensif di RS Prima Pekanbaru, namun sampai saat ini pihak korban belum melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tambang," terang Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani.

Untuk motif pelaku yang saat ini sedang melarikan diri ini diduga marah sama pelaku karena memanen sawit milik orang tua mereka. "Dan sebelumnya, antara pelaku dan korban sering ribut dan sering saling rebutan terkait pemanenan buah sawit milik orang tua mereka," ungkap Kapolsek.

Dari hasil olah TKP kita di lapangan, diketahui awalnya korban menjumpai Aditya alias Udin ke Peron Sawit milik Si Al di Dusun I Rantau Panjang Desa Terantang, Kecamatab Tambang.

Sesampainya di peron sawit milik Si Al, korban yang masih diatas sepeda motor, terlibat cek cok mulut dengan pelaku. Bahwa pelaku dan korban adalah saudara kandung.

"Korban saat itu, masih di atas sepeda motor, tiba-tiba pelaku dengan menggunakan tojok langsung memukul dengan keras dan mengenai kepala belakang korban," tambah Kapolsek.

Setelah itu, korban langsung terjatuh dan mengakibatkan kepala korban mengeluarkan banyak darah.

"Melihat hal itu, pelaku langsung melarikan diri, sedangkan korban dibawa ke Rumah Sakit Prima Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan. Untuk saat ini, korban masih dirawat di Rumah Sakit Prima Pekanbaru," Kata Marupa.

Namun sampai hari ini, Minggu (31/3/2024) pihak keluarga korban belum membuat Laporan Polisi (LP).

"Jadi, personil juga sudah menjenguk korban di RS dan memeriksa beberapa orang saksi-saksi. Kini barang bukti yang sudah kita amankan yaitu, sepasang sendal, sepeda motor dan video rekaman CCTV," Pungkas Mantan Kapolsek Kampar ini. ( Irwan Ocu Bundo).



Berita Terkait +

3 Unit Rumah di Bangkinang Kota Hangus Dilalap Sijago Merah

Bus PO Intra & Truck Hino Laga Kambing di Jalintim Kiyab Jaya, Supir Bus Terjepit & Kaki Kiri Remuk

Pamit Pergi Memancing Ikan, Pria di Inhu Ini Ditemukan Tewas di Areal Perkebunan Sawit 

Seorang Karyawan Di Inhil Kembali Tewas Di Terkam Harimau

Warga Dusun II Dihebohkan Dengan Penemuan Mayat Seorang Laki-Laki

Polres Siak dan Polsek Tualang Gerak Cepat Cek TKP Penemuan Mayat Mr.X

Ngeri, Aksi Demo BEM UNRI Diwarnai Bentrok Dengan Polisi

Dua Ekor Sapi Warga Rantau Bertuah Minas Diduga Dimangsa Harimau, Kapolsek: Benar Kejadiannya!

Tiga Bulan Gaji Tak Dibayar, Karyawan Makan Apa? Demikian Seruan Aksi PTMP Riau Terhadap PT GTU

Warga Desa Rambah Utama Digegerkan Atas Penemuan Tulang Belulang Manusia di Aliran Sungai Okak

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Ribuan Masyarakat Hadiri Tabligh Akbar Yang Di Gelar Oleh Wabup Rohul

2

Usung Tema Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar! SDN 003 Belimbing Gelar Upacara Hardiknas Tahun 2024

3

Abu Kasim Gugat PT SLS Serobot 90 Hektar Lahan Masyarakat Adat

4

Wabup Rohul Hadiri Festival Budaya Kesenian Melayu Gondang Borogong

5

Ikhtiar PHR Dukung Sektor Pendidikan Riau Ciptakan Generasi Emas Berdaya Saing

6

Satu Perwira Polres Inhu Naik Pangkat Pengabdian, Dua Bintara Dipecat