ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING DAN VARIABEL COSTING PADA TAHU MAMA AINI PEKANBARU
ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING DAN VARIABEL COSTING PADA TAHU MAMA AINI PEKANBARU
THE ANALYSIS OF PRODUCTION COST BY USING FULL COSTING METHOD AND VARIABLE COSTING AT TAHU MAMA AINI PEKANBARU
Dimas Suryono1, Aswika Weldi2, Delima Yana3, Reisa Nisa Zakia4.
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Muhammadiyah Riau
ABSTRACT
Cost of production encompasses all costs and sacrifices that need to be incurred and made to produce the finished product.
This study aims to analyze the calculation of cost of production Tahu Mama Aini
Kotabaru by using company method, full costing and variable costing.
Based on the calculation done by using the calculation itself (company method), then the cost of production tahu per piece is Rp. 190,42, -. By using the method of full costing cost of goods sold per piece is Rp. 190,78, -. while using the method of variable costing cost of goods sold per piece is Rp. 190,62, - From the three methods known calculations applied Mama Aini is lower than the method of full costing and variable costing.
Keywords: Cost of Production, Full Costing, Variable Costing
PENDAHULUAN
Harga pokok produksi adalah semua biaya yang berkaitan dengan produk /barang
yang diperoleh, dimana didalamnya terdapat unsur biaya produk berupa biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik (Nafarin, 2009). Sedangkan menurut Kartadinata (2008) harga pokok produksi meliputi semua biaya dan pengorbanan yang perlu dikeluarkan dan dilakukan untuk menghasilkan produk jadi.
Tahu Mama Aini merupakan salah satu usaha yang memproduksi dan memasarkan tahu. Tahu Mama Aini berlokasi di Jl. Wan Abdul Rahman Kelurahan Air Dingin.
Selama ini Mama Aini sudah menghitung biaya harga pokok produksi, akan tetapi tidak menghitung biaya penyusutannya, dan juga tidak menggunakan metode apapun untuk menghitung biaya harga pokok produksi yang sesuai dengan kaidah akuntansi biaya dan tidak memperhitungkan biaya produksi secara detail.
Untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam perhitungan biaya produksi agar menghasilkan biaya yang efesien, diperlukan suatu metode yang baik. Adapun metode yang dapat digunakan dalam menghitung biaya produksi tersebut adalah metode full costing dan variable costing.
PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1) Bagaimana perhitungan harga pokok produksi yang telah dilakukan oleh tahu Mama
Aini Pekanbaru.
2) Bagaimana perhitungan harga pokok produksi tahu Mama Aini Pekanbaru dengan menggunakan metode full costing.
3) Bagaimana perhitungan harga pokok produksi tahu Mama Aini Pekanbaru dengan menggunakan metode variable costing.
TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan penelitian ini adalah :
1) Untuk menganalisis perhitungan harga pokok produksi yang telah dilakukan oleh tahu Mama Aini Pekanbaru.
2) Untuk menganalisis perhitungan harga pokok produksi tahu Mama Aini Pekanbaru dengan menggunakan metode full costing.
3) Untuk menganalisis perhitungan harga pokok produksi tahu Mama Aini Pekanbaru dengan menggunakan metode variable costing.
TINJAUAN PUSTAKA
Fungsi Harga Pokok Produksi
Menurut Mulyadi (2005) harga pokok memiliki fungsi yang cukup penting, yaitu:
1) Harga pokok sebagai penetapan harga jual.
2) Harga pokok sebagai dasar penetapan laba.
3) Harga pokok sebagai dasar penilaian efesiensi.
4) Harga pokok sebagai dasar pengambilan keputusan manajemen.
Unsur-unsur Harga Pokok Produksi
Menurut Mulyadi (2001), elemen-elemen yang memebentuk harga pokok produksi dapat dikelompokkan menjadi tiga golongan besar, yaitu:
1) Biaya Bahan Baku
Merupakan bahan yang digunakan dan menjadi bagian dari produk jadi.
2) Biaya Tenaga Kerja Langsung
Tenaga kerja langsung yang terlibat langsung dalam proses mengubah bahan menjadi produk jadi.
3) Biaya Overhead Pabrik
Adalah biaya-biaya produksi selain bahan langsung dan tenaga kerja langsung.
Metode Penentuan Harga Pokok Produksi
Metode penentuan kos produksi adalah cara memperhitungkan unsur-unsur biaya kedalam kos produksi, dalam memperhitungkan unsur-unsur biaya kedalam kos produksi terdapat dua pendekatan (Mulyadi, 2015), yaitu:
1) Full Costing
2) Variable Costing
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yaitu adalah
penelitian tentang fenomena yang terjadi pada masa sekarang, melalui proses pengumpulan dan penyusunan data, serta analisis dan penafsiran data tersebut (Sugiyono, 2003).
Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan November 2022 dan tempat penelitian dilakukan pada Tahu Mama Aini yang beralamat di Jl. Wan Abdul Rahman Kelurahan Air Dingin Pekanbaru.
Sumber Data
Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah :
1) Data primer yaitu data yang diperoleh melalui wawancara langsung dengan pemilik
Tahu Mama Kokom.
2) Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari buku-buku dan internet.
Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan mendeskripsikan data- data yang telah diperoleh dari hasil pengumpulan di lapangan kemudian dianalisis berdasarkan landasan teoritis dari kepustakaan dan dokumntasi.
Perhitungan harga pokok produksi:
1) Rumus untuk menghitung HPP dengan metode perusahaan
2) Rumus untuk menghitung HPP dengan metode full costing
3) Rumus untuk menghitung HPP dengan metode variable costing
HASIL DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Obyek Penelitian
Usaha Tahu Mama Aini merupakan usaha pembuatan tahu yang termasuk dalam kategori usaha kecil dan menengah (UKM) dan berdiri sejak tahun 2007, pemilik usaha ini adalah Mama Aini.
Pabrik pembuatan tahu dibangun di komplek rumahnya sendiri. Proses pembuatan tahu berlangsung di tempat berukuran 4 x 5 m2 dan terdapat 2 orang pekerja. Dalam pembuatan tahu Mama Aini membutuhkan 100 kg kacang kedelai per hari. Kacang kedelai ini didapat dari Jawa, dimana waktu pengirimannya bisa sampai 10 hari. Perhitungan Biaya
Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data penggunaan biaya pada bulan Juni 2017, yang dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini:
Tabel 1 Rincian Biaya Per Juni 2022
No | Keterangan | Total Biaya (Rp) | ||
1 | Biaya bahan baku | 30.000.000 | ||
2 | Biaya tenaga kerja langsung | 2.000.000 | ||
3 | Biaya Overhead Pabrik : | 2.340.333 | ||
a) | Biaya bahan penolong: - Kain saring tahu |
36.000 | ||
- Kayu bakar | 1.600.000 | |||
- Solar | 375.000 | |||
b) | - Listrik Biaya Penyusutan - Cetakan tahu | 300.000
1.555,6 | ||
- Ember | 16.000 | |||
- Drum | 7.000 | |||
- Mesin Giling | 4.777,8 |
Sumber: data diolah (2022)
Pembahasan
Dari hasil perhitungan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik, maka dapat dilakukan perhitungan harga pokok produksi per potong tahu, yaitu dengan menggunakan metode perusahaan, metode full costing dan metode variable costing.
1) Metode Perusahaan
Hasil perhitungan harga pokok produksi tahu dengan menggunakan metode perusahaan dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini:
Tabel 2 Harga Pokok Produksi dengan menggunakan metode perusahaan
Per Juni 2022
No Keterangan Total Biaya (Rp)
1 Biaya bahan baku 30.000.000
2 Biaya tenaga kerja langsung 2.000.000
3 Biaya over head pabrik 2.275.000
Harga Pokok Produksi 34.275.000
Jumlah Produksi 180.000 potong
Harga Pokok Produksi tahu per potong 190,42
Sumber: data diolah (2022)
Dari tabel 2 di atas dengan menggunakan metode perusahaan harga pokok produksi tahu per potong adalah Rp. 190,42,-
2) Metode Full Costing
Hasil perhitungan harga pokok produksi tahu dengan menggunakan metode full costing dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini:
Tabel 3 Harga Pokok Produksi dengan menggunakan metode Full Costing
Per Juni 2022
No | Keterangan | Total Biaya (Rp) |
1 | Biaya bahan baku | 30.000.000 |
2 | Biaya tenaga kerja langsung | 2.000.000 |
3 | Biaya over head pabrik | 2.311.000 |
Harga Pokok Produksi 34.311.000
Jumlah Produksi 180.000 potong
Harga Pokok Produksi per potong tahu 190,78
Sumber: data diolah (2022)
Dari tabel 3 di atas dengan menggunakan metode full costing harga pokok produksi tahu per potong adalah Rp. 190,78,-
3) Metode Variable Costing
Hasil perhitungan harga pokok produksi tahu dengan menggunakan metode variable costing dapat dilihat pada tabel 4 berikut ini:
Tabel 4 Harga Pokok Produksi dengan menggunakan metode Variable
Costing Per Juni 2022
No | Keterangan | Total Biaya (Rp) |
1 | Biaya bahan baku | 30.000.000 |
2 | Biaya tenaga kerja langsung | 2.000.000 |
3 | Biaya over head pabrik | 2.311.000 |
Harga Pokok Produksi 34.311.000
Jumlah Produksi 180.000 potong
Harga Pokok Produksi per potong tahu 190,62
Sumber: data diolah (2022)
Dari tabel 4 di atas dengan menggunakan metode variable costing harga pokok produksi tahu per potong adalah Rp. 190,62,-
Dengan demikian dari hasil perhitungan antara ketiga metode tersebut diketahui perhitungan yang diterapkan Mama Aini lebih rendah dibandingkan dengan metode full costing dan variable costing. Hal ini dikarenakan pemilik usaha tidak mengetahui cara perhitungan harga pokok produksi yang tepat, yaitu tidak memasukkan biaya-biaya secara secara tepat kedalam perhitungan harga pokok produksinya misalnya biaya penyusutan dan biaya overhead pabrik untuk biaya bahan penolong pada kain saring tahu tidak dimasukkan ke dalam perhitungan harga pokok produksi. Sehingga dengan memasukkan seluruh unsur biaya yang dikeluarkan, maka harga pokok produksinya akan lebih tepat dan tentunya harga jual akan lebih tepat pula serta dapat meningkatkan laba perusahaan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan Mama Aini dengan menggunakan perhitungan sendiri (metode perusahaan), maka harga pokok produksi tahu per potongnya adalah Rp. 190,42,-. Dengan menggunakan metode full costing harga pokok produksi tahu per potongnya adalah Rp. 190,78,-. sedangkan menggunakan metode variable costing harga pokok produksi tahu per potongnya adalah Rp. 190,62,-
Hasil perhitungan antara ketiga metode tersebut diketahui perhitungan yang diterapkan Mama Aini lebih rendah dibandingkan dengan metode full costing dan variable costing. Hal ini dikarenakan pemilik usaha tidak mengetahui cara perhitungan harga pokok produksi yang tepat, yaitu tidak memasukkan biaya-biaya secara secara tepat kedalam perhitungan harga pokok produksinya misalnya biaya penyusutan dan biaya overhead pabrik untuk biaya bahan penolong pada kain saring tahu tidak dimasukkan ke dalam perhitungan harga pokok produksi.
Saran-Saran
Tahu Mama Aini sebaiknya menggunakan metode full costing dalam menentukan harga pokok produksinya karena lebih rinci dalam memasukkan semua unsur biaya yang digunakan dalam produksi, sehingga akan lebih tepat dalam menentukan harga jualnya dan akan meningkatkan laba perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
Abas Kartadinata.2008. Teori Akuntansi. Jilid 1. Edisi 2. Jakarta. PT. Gelora Aksara
Pratama
M. Nafarin.2009.Penganggaran Perusahaan. Jakarta. Salemba Empat
Mulyadi.2015. Akuntansi Biaya Edisi 5. Yogyakarta. UPP STIM YKPN Universitas
Gadjah Mada
Mulyadi.2001. Akuntansi Manajemen Konsep, Manfaat dan Rekayasa. Jakarta. Salemba
Empat
Mulyadi.2005. Akuntansi Biaya Edisi 5. Yogyakarta. UPP STIM YKPN Universitas
Gadjah Mada
Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Bisnis. Bandung. Alfabeta.