Laporan Polsek Kuala Kampar BBM Langkah karena 2 Minggu pertalite dan solar tidak masuk, 25 Oktober 2022

Dua Minggu Kecamatan Kuala Kampar Tak Dapat Pasokan BBM Pertamina, Pertalite  Capai 30 Ribu Perbotol

Selasa, 25 Oktober 2022 - 16:30:02 WIB
Share Tweet Google +

PELALAWAN,CATATANRIAU.COM,- Kapolsek Kuala Kampar AKP Hanova Siagian menyampaikan sudah dua minggu Kecamatan Kuala Kampar tidak dapat Pasokan bahan bakar minyak (BBM) Pertamina dari Pekanbaru. Dan sampai saat ini terjadi Kelangkaaan BBM jenis pertalite maupun solar di Pulau Mendol. Demikian disampaikan Kapolsek, Selasa (25/10/2022) kepada media ini sebagai hasil kegiatan Polsek Kuala Kampar sebagai pengecekan SPBU di wilayah hukumnya.

AKP Hanova Siagian SH sebagai Kapolsek Kuala Kampar pimpin kegiatan pengecekan BBM SPBU di Wilayah Hukum Polsek Kuala Kampar bersama dua personil Polsek. Lokasi SPBU Kompak Jl Parit Melur RT 06 RW 03 Kelurahan  Teluk Dalam, Kecamatan  Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Temuan kegiatan pengecekan BBM,  ternyata  ketersedian stok BBM di SPBU PT Oil Tanking Pelalawan Kecamatan Kuala Kampar saat ini kosong. Dikatakan pihak SPBU bahwa saat ini BBM dalam proses pengiriman dan terhambat dikarenakan kendala jalan Teluk Meranti menuju Desa Pulau Muda rusak tidak bisa di lalui karena banjir.

Sudah 2 minggu Kecamatan Kuala Kampar tidak dapat Pasokan BBM dari Pekanbaru. Dan sampai saat ini terjadi Kelangkaaan BBM jenis pertalite maupun solar di Pulau Mendol. Adapun informasidari masyarakat  BBM yang di dapat saat ini terkadang datang dari luar pulau Mendol seperti Tanjung Batu, dan  Tanjung Samak Kabupaten Kepulauan Meranti .

Kelangkaan BBM sangat dikeluhkan masyarakat karena BBM Pertamita resmi ke Kuala Kampar tidak dapat pasokan 90 ton pertalite dan 24 ton solar perbulan. Harga eceran di Kecamatan Kuala Kampar dengan harga eceran satu botol ( 1,5 liter)  dari Rp 27.000,- sampai Rp 30.000,-.

Ditambahkan  AKP Hanova Siagian SH, kalau sebelumnya kendala kefatangan BBM  karena masalah izin pengangkutan di perairan . Pengangkutan   Ponton Besi dari Dinas Perhubungan ( Lasdap) namun sekarang karena kondisi Jalan dari Teluk Meranti ke Pulau Mida masih banjir. *****

Laporan : E Pangaribuan 



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex