MENU TUTUP

Wartawan Lapor Polisi Karena Rumahnya Didatangi Dinihari, Dwi: Tidak Ada Niat Mengancam & Intimidasi

Ahad, 10 Mei 2020 | 14:07:35 WIB Dibaca : 2507 Kali
Wartawan Lapor Polisi Karena Rumahnya Didatangi Dinihari, Dwi: Tidak Ada Niat Mengancam & Intimidasi Wartawan lapor polisi, terlapor membantah kirim tanggapan tidak ada niat intimidasi Sabtu 09 Mei 2020


PELALAWAN, CATATANRIAU.COM | Febri Sugiono (43), seorang wartawan di Kabupaten Pelalawan Riau memilih melapor ke polisi atas dugaan kejadian pengancaman dan intimidasi yang dialaminya pada Rabu (06/05/2020) subuh. Seorang pemuda bernama Dwi Surya Pamungkas sekitar pukul 03.00 wib subuh, mendatangi kediamannya untuk mempertanyakan berita yang diterbitkan di media online. Febri diketahui bekerja sebagai wartawan di beberapa media online yang menyoroti permasalahan di Koperasi Desa Sungai Ara Kecamatan Pelalawan.

 


Febri menceritakan, dua hari terakhir dirinya menyoroti permasalahan di Koperasi Sungai Ara yang diketuai Ahyar. Berita yang diterbitkan Febri yang membongkar adanya dugaan penyelewengan di tubuh koperasi itu. Tak disangka-sangka, anak Ahyar bernama Dwi Surya Pamungkas tiba-tiba menyambangi kediaman keluarga Febri. Dengan marah-marah dan meminta Febri keluar dari rumahnya untuk membicarakan persoalan pemberitaan. 

 


Febri berinisiatif untuk merekam intimidasi Dwi dengan kamera HP miliknya dan mempertanyakan tujuan kedatangannya. Ia memilih hanya berdiri di pintu sambil merekam aksi Dwi yang berbicara dengan nada suara tinggi. Ia takut Dwi melakukan hal-hal yang buruk terhadap keluarganya pada malam itu. 

 


Sementara itu pada Sabtu (09/05/2020) memberikan tanggapan atas pengaduan dirinya di Polres Pelalawan dan pemberitaan media. Dwi  menyampaikan perihal kedatangannya ke rumah  wartawan Febri Sugiono tidak ada niat untuk mengancam dan intimidasi. Bermaksud ingin memberikan koreksi atas pemberitaan dan menanyakan apa pembahasan saudara Febri yang sudah berjumpa dengan orang tuanya  beberapa waktu lalu terkait pemberitaan.  

 


Datang kerumah Saudara Febri secara spontan karena  baru pulang dari Inhu dan melihat pemberitaan yang dibuat Febri. Kedatangan ini bukanlah untuk melakukan intimidasi, karena saya merasa saudara Febri sebelumnya sudah saya kenal. 
Datang ke rumah  Febri dengan mengetuk pintu dan mengucapkan salam dan ketika itu ada suara perempuan yang membuka jendela lalu menanyakan ada apa dan saya jawab ada bang Febri. Tidak berselang lama, Febri keluar dan merekam secara tiba-tiba dari balik jendela dan saya melihat itu dan saya menanyakan kenapa abang rekam, lalu saya mengajak Saudara Febri untuk berbicara baik-baik di luar rumah. Sebelum saudara Febri keluar ada datang seorang warga menyakan ada apa, berselang itu langsung Saudara Febri menghampiri saya, lalu saya menanyakan apa hasil pembahasan setelah jumpa dengan orang tua saya sebelumnya dan memberikan koreksi atas berita tersebut. Dan berselang itu datang tetangga yang menasehati perihal kedatangan saya dan saya jawab sebelumnya saya minta maaf atas kedatangan tanpa konfirmasi. 

 


Setelah beberapa menit berbicara dengan saudara Febri dan dua orang tetangganya, saya langsung pamit pulang dan bersalaman.

 


Bahwa kedatangan saya tidak ada mengancam ataupun mengintimidasi,  saya hanya ingin memberikam koreksi atas pemberitaan orang tua saya. EP




Berita Terkait +

Terjadi Ledakan Tungku Peleburan Besi PT. RPS di Desa Baru Siak Hulu, 4 Karyawan Alami Luka-luka

Hindari Mobil Mogok, Mobil Tanki CPO di Minas Ini Atrek dan Hantam Truk Fuso Hingga Terguling

Oknum Anggota DPRD Kampar Diduga Aniaya Seorang Kontraktor

Karhutla di Bengkalis Kian Meluas, Petugas Gabungan Berjibaku Upayakan Pemadaman

Vandalsime Gedung LAMR Kec Sungai Apit Dirusaki Oknum Tak Bertanggungjawab

Heboh! Warga Siak Dimangsa Binatang Buas, Ketua KNPI Riau: Innalillahi Wa'Innaillahi Roji'un, Kepalanya Putus

Waduh! Wakil Bupati Rohil Digrebek Polisi Saat Asik Berduaan Dengan Wanita di Kamar Hotel

Keributan Pasar Malam di Kuansing, Fuja Ibrahim Sebut Tak Ada Provokator & Settingan Oleh Oknum TNI

Satu Jembatan Pengganti di Jalintim KM 57 Pelalawan Ambles, Ini Penjelasan PT Adhi Karya

PT Murini Sam Sam Diduga Jalankan Produksi Dalam Kawasan Hutan Seluas 200 Ha di Bengkalis, SELARI Sampaikan Laporan Ke Gubri

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Tersangka Dugaan Korupsi Pengelolaan Keuangan Desa Ditangkap di Jawa Barat dan Dibawa ke Polres Kuansing

2

Guru SD Ditemukan Membusuk, Korban Meninggal Diduga Sakit

3

Safari Ramadhan di Desa BPTJ, Wabup Rohul Komitmen Pembangunan Masjid

4

Diduga Pungli! Besok Disdikbud Siak Akan Lakukan Pemanggilan Terhadap Kepsek Dan Oknum Guru di SDN 008 Sam-sam

5

Perpisahan Pelajar SMA Negeri 1 Lubuk Dalam Inisiasi Simposium Pelajar : Mendorong Orang Muda Muncul ke Permukaan

6

Konservasi Gajah PHR Mendunia, Raih Green World Environment Awards 2024 di Brasil