Siaga Karhutla, TNI dan Masyarakat Bersatu Padu Patroli di Kampung Perawang Barat

Siak, Catatanriau.com - Ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus menjadi perhatian serius di wilayah Riau, khususnya di Kabupaten Siak. Dalam upaya pencegahan, Komando Distrik Militer (Kodim) 0322/Siak melalui Koramil 04/Perawang terus menggencarkan patroli rutin di wilayah rawan karhutla.
Pada Kamis, 27 Maret 2025, Koptu Lasroha, seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 04/Perawang, memimpin patroli di RT/RW 05/03 Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang. Patroli ini melibatkan sinergi antara TNI dan masyarakat setempat, dengan kekuatan gabungan 1 personel TNI dan 2 warga sipil.
"Patroli ini merupakan langkah preventif untuk mendeteksi dini potensi karhutla. Kami menyisir area-area yang rawan terjadi kebakaran, dan berkoordinasi dengan masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan," ujar Koptu Lasroha.
Patroli yang dilakukan di titik koordinat 0°40'21"N 101°35'21"E ini tidak menemukan adanya titik api maupun asap. Namun, kegiatan ini menunjukkan kesiapsiagaan dan respons cepat dari aparat TNI dan masyarakat dalam menghadapi ancaman karhutla.
Komandan Kodim 0322/Siak, melalui laporan yang diterima, mengapresiasi sinergi antara Babinsa dan masyarakat dalam upaya pencegahan karhutla.
"Kami terus berupaya meningkatkan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya karhutla. Sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting dalam menjaga wilayah kita dari bencana ini," tegasnya.
Karhutla merupakan masalah kompleks yang memerlukan penanganan serius dari semua pihak. Dampak karhutla tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengganggu kesehatan masyarakat dan aktivitas ekonomi. Oleh karena itu, upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla harus terus ditingkatkan.
Dengan adanya patroli rutin dan sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan wilayah Kabupaten Siak dapat terhindar dari bencana karhutla.***
Laporan : Idris Harahap