Capres No 2 Prabowo Subianto Hadiri Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran Se Provinsi Riau, Rakyat Riau Setia Bersama Prabowo di Pemilu 2024

PEKANBARU,CATATANRIAU.COM |
Calon pesiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menghadiri konsolidasi relawan Prabowo-Gibran se-provinsi Riau di Gelanggang Olahraga (GOR), Pekanbaru, Riau, Selasa (9/1/2024). Prabowo berterima kasih kepada masyarakat Riau yang setia bersama Prabowo di Pemilu 2024 nanti, melihat banyaknya masyarakat yang hadir dalam acara konsolidasi tersebut. Terlihat 3 mantan Gubernur Riau Rusli Zainal, Arsyad Yuliandi Rahman , Syamsuar, tokoh tokoh Riau, partai koalisi dan ribuan relawan di lokasi GOR dan sekitarnya.

Di hadapan  ribuan pendukungnya, Prabowo terlihat berapi-api menyampaikan orasinya. Dalam pidatonya, Prabowo masih membahas dan menjelaskan soal debat capres yang telah berlalu akhir pekan kemarin.

Prabowo bermaksud meluruskan sejumlah  tuduhan yang dilakukan capres lain kepadanya. Salah satu poin yang disampaikan Prabowo tidak akan peduli terhadap tuduhan maupun data yang dikeluarkan dianggap keliru.

Ia berterima kasih kepada masyarakat Riau yang setia bersama Prabowo di Pemilu 2024 melihat banyaknya masyarakat yang hadir dalam acara konsolidasi tersebut.
"Saya terima kasih masyarakat banyak memberikan dukungan kepada saya, bahkan ada ibu-ibu yang sampai menangis sedih," ujar Prabowo.

Prabowo menjelaskan, melihat dua presiden sebelumnya juga sudah berbuat banyak untuk bangsa ini dan akan diteruskan Prabowo - Gibran, bukan narasi mengadu masyarakat dan membodohi masyarakat.

"Setiap saat saya berjumpa dengan rakyat sejati saya mendapat angin segar walaupun saudara kalau kasih tangan genggaman sangat keras tapi itu menunjukan energi yang saudara berikan yang menunjukkan kepercayaan kepada saya dan koalisi,"ujar Prabowo.

Prabowo menyampaikan, apa yang dihadapi apa yang dipertaruhkan dalam pemilihan nanti merupakan dalam upaya memelihara kemajuan bangsa. "Apakah kita ingin maju apakah kita ingin naik tingkat apa kah kita ingin lompat jadi negara maju sejahtera makmur atau kita jadi negara yang biasa- biasa saja," ujar Prabowo.

Prabowo mengatakan, Koalisi indonesia maju adalah koalisi anak hangsa yang punya akal sehat hati nurani dan juga ikhlas. "Saya dulu lawannya Pak Jokowi saat itu rakyat Riau dukung saya. Tapi antara saya dan Pak Jokowi tidak pernah salimg menyakiti. Pak Jokowi patriot anak bangsa yang cinta tanah air begitupun dengan saya dari sejak muda saya pertaruhkan nyawa tidak omon omon saja," ujarnya.

Prabowo menyinggung capres lain yang menurutnya banyak omon dan banyak keliru nya juga. "Keliru entah apa itu. Nonton debat gak berapa hari lalu?. Silahkan nilai sendiri lah,"ujarnya.

Bangsa Indonesia, rakyat indonesia menurut Prabowo harus mendapat pemimpin yang arif dan bijaksana.
"Pemimpin yang selalu mikir rakyat, bangsa jangan merasa pintar, aku aku pinter aku baik, aku baik. Pinter di mulut lain di hati," ujarnya.

Prabowo mengaku bangga karena besarnya dukungan yang diberikan kepadanya lewat media sosial bahkan ada yang terharu sampai keluar air mata.

Dalam pidatonya ini, Prabowo juga menyinggung penilaian yang diberikan Anies Baswedan saat debat kepada dirinya yakni 11 dari 100.
"Jawaban saya dengan bahasa orang anak betawi, kalau dari ente emang gue pikirin," ujarnya disambut tawa pendukungnya.

Bahkan menurut Prabowo orasi kebangsaan ngaco semua. Namun jika dirinya menyampaikan orasi ngomong dari hati apa adanya.
"Tak pandai aku silat lidah tak pandai aku bohong-bohongan, tak pandai omon omon kosong,"ujarnya.

Soal pertahanan dan dedikasi kepada bangsa menurut Prabowo, dirinya tidak perlu diragukan lagi, karena sudah turun gunung naik gunung membela merah putih.
"Saya mendapat ajaran dari ustadz kiai dan guru saya, kalau engkau dihina diejek difitnah, kembalikan kepada yang maha kuasa. Saya percaya yang benar itu benar yang salah itu, yang jahat itu jahat, saya terus diatas jalan yang benar tidak ragu-ragu,"ujarnya.

Jangankan jabatan, jangankan pangkat dan harta, Prabowo mengatakan nyawanya sekalipun persembahkan untuk rakyat Indonesia."Ya Allah aku hanya minta satu, sebelum kau panggil aku, aku ingin rakyatku sejahtera," ujarnya.

"Ada pula yang nyinggung punya tanah berapa ratus hektar, dia pintar atau goblok sih, dia ngerti nggak hak guna usaha, hak pakai, itu tanah negara, tanah rakyat tanah bangsa, daripada dikuasai asing lebih baik Prabowo kelola,"ujarnya lagi.

Prabowo tegaskan tanahnya tersebut  tanah negara.
"Nggak usah dibawa-bawa debat lah. Anda hanya memperlihatkan ketololan anda. Bukan 340 ribu hektare tapi mendekati 500 ribu hektar,"ujarnya lagi berapi-api.

Dia mengatakan kepada presiden Jokoei kalau lahan ini dibutuhkan negara maka silahkan dipakai, Namun ada yang membuat cerita sesat. "Niatnya tidak baik, datanya salah. Tapi saudara biarlah, tidak apa saya menyampaikan ini biar tidak ngantuk saudara yang sudah lama menunggu saya. Kita ingin kekayaan bangsa Indonesia dikuasai bangsa dan kemakmuran rakyat," tegasnya.

Menurutnya itu tujuan Jokowi dan Prabowo - Gibran serta Indonesia Maju. Program itu saringan pemikiran dan riset dari pakar dan otak terbaik anak bangsa. "Kita akan lanjutkan dan perbaiki, kali ini kita harus lebih gigih berpihak pada rakyat Indonesia terutama di lapisan rakyat yang lemah,"jelasnya  menyudahi orasi dengan berjoget bersama dan meninggalkan GOR Gelanggang Remaja.****

Laporan : E Pangaribuan