MENU TUTUP

Selama 3 Bulan di 2023, 131 Hektare Lahan Terbakar di Riau, Karhutla Terluas Ditemukan di Bengkalis

Jumat, 31 Maret 2023 | 21:20:06 WIB Dibaca : 734 Kali
Selama 3 Bulan di 2023, 131 Hektare Lahan Terbakar di Riau, Karhutla Terluas Ditemukan di Bengkalis Ilustrasi

PEKANBARU, CATATANRIAU.COM | Sejumlah wilayah di Riau yang sebelum sempat dilanda Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) berhasil dipadamkan oleh petugas. 

Terakhir, Karhutla ditemukan di Desa Kembung Luar dan Desa Teluk Pambang. Kedua desa ini berada Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis. Namun saat ini sudah padam. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, M Edy Afrizal, Jumat (31/3/2023) mengatakan, dengan sudah padam nya Karhutla di Bengkalis, makan saat ini Riau nihil Karhutla. 

"Riau kondusif, sudah nihil Karhutla. Mudah-mudahan ini bisa kita pertahankan," ujarnya. 

Dari yang dirangkum di BPBD Riau, luas lahan terbakar di Riau dari 1 Januari sampai 28 Maret 2023 lebih kurang 131,44 Hektar. 

Daerah yang paling banyak luasan lahar terbakarnya saat ini adalah Bengkalis dengan 79,87 Hektar. Kemuduan di Rohil 5,5 Hektar, Dumai 19.27 Hektar, Meranti  2,5 Hektar, dan Siak 9.95 Hektar," katanya. 

Sementara di Pekanbaru sudah terjadi 7,2 Hektar lahan terbakar, Kampar 1 Hektar, Indragiri Hulu 0,65 Hektar, Inhil  5,5 Hektar.

"Kemudian ada tiga daerah yang masih nihil, yakni Kuansing, Rohul dan Pelalawan ," katanya. 

Pihaknya mengimbau masyarakat supaya tidak membuka lahan dengan cara membakar. Langkah ini menjadi poin paling utama dalam rangka menekan angka kasus Karhutla di Riau dengan melibatkan banyak sektor.

“Bukan cuma dari BPBD, TNI-Polri juga ikut serta. Di daerah itu kan sudah ada Bhabinkamtibmas dan Babinsa, mereka juga dilibatkan dalam sosialisasi,” tuturnya.

Dia menambahkan, upaya pencegahan harus terus dilakukan sekaligus menjadi sinyal untuk mendeteksi dini potensi-potensi terjadinya Karhutla. Selain itu, ujar dia, kegiatan patroli akan terus dilakukan oleh tim-tim di daerah. Kegiatan sosialisasi juga bisa disisipkan di tengah kegiatan seperti itu.

“kita akan terus mengingatkan masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Hal ini menjadi kunci utama untuk menekan angka kasus Karhutla di Riau saat ini. Kita juga tidak mau capaian-capain kita saat ini menjadi sia-sia jika masyarakat tidak diingatkan,” katanya.(Mr)

Laporan : Idris Harahap 



Berita Terkait +

Warga Desa Tandun Resah, Diduga Limbah PKS PTPN V Sei Tapung Cemari Sungai Tapung

Tak Kantongi Izin, Reklamasi Pantai Koneng di Dumai Dihentikan

Heboh Pemberitaan Galian C di Beberapa Media, Ini Tanggapan Gementararaya & GWI-Riau

Rahmad Hidayat Batubara ST SH MH Menjadi Hakim Mediator WLHK Gugat PT Guna Dodos

Kota Pekanbaru Mulai Diselimuti Asap, Jarak Pandang Terpantau 5 Kilometer

Program Desa Maju Desa Binuang Lakukan Goro Disetiap Hari Jumat, Yang Dinamakan Jumat Bersih

Jaga Kelestarian Lingkungan, Karang Taruna Kelurahan Langgam Tanam 10.000 Bibit Pohon

PKS PT PCR Terkesan Abaikan Persoalan Limbah Yang Mencemari Fasilitas Warga

Karhutla di Riau Kian Meluas, 2 Heli Superpuma Lakukan Water Bombing

Klaim Kerjasama Kades, Galian C Ilegal Teluk Bano I Resahkan Warga

TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Rapat Pemutakhiran Persiapan Pacu Jalur Kecamatan Cerenti, Pacu Jalur Resmi Dilaksanakan Sebagai Rayon 1 2024

2

Kabag Umum Kemenhukham Riau Kunjungi Lapas Pasir Pengaraian

3

DPC Partai Demokrat Inhu Adakan Halal Bihalal

4

Stand Bazar Kabupaten Siak Diminati Pejabat Lintas Kabupaten dan Pengunjung Rela Antrian

5

PHR Pastikan Produksi Migas Blok Rokan Tetap Produktif, Meski Sempat Diterjang Banjir

6

Operasi TR dan Ketupat LK 2024 Sukses, Kapolres Inhu Terima Penghargaan Kapolda