Ilustrasi

Ayah Bejat di Siak Ini Diringkus Polres Siak Lantaran Setubuhi Anak Kandungnya Sendiri

Sabtu, 08 Agustus 2020 - 10:50:29 WIB
Share Tweet Google +


SIAK, CATATANRIAU.COM |  Polres Siak Berhasil Mengamankan Seorang Laki Laki AP ( 49 ) Pelaku Persetubuhan dengan Anak Kandung nya sendiri.

 

Korban JP (21) menceritakan pada saat melapor di Polres Siak (01/08/2020) bahwa dia disetubuhi oleh ayah kandungnya pada 2013 lalu pada saat itu JP masih berusia 13 tahun dan masih duduk dibangku SMP serta tidak ingat lagi tanggal kejadiannya.

 

Dari Pengakuan JP tersangka AP memaksa menyetubuhinya sebanyak 3 kali dalam waktu beberapa hari berselang setelah perbuatan tersangka pertama kali kepada korban JP.

 

Kapolres Siak AKBP Doddy F.Sanjaya, SH, SIK, MIK Melalui PS.Paur Subbag Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga Menerangkan Bahwa selama ini Korban JP diancam oleh Tersangka AP jika melapor atau mengadukan kepada siapapun.

 

"Korban tidak pernah menceritakan kejadian tersebut kepada siapapun dikarenakan mendapat ancaman dari ayah kandungnya dengan mengatakan 'awas kau kasi tau orang apalagi mamak, habis kau' .Alasan korban juga baru melaporkan dugaan tindak pidana tersebut dikarenakan beberapa hari sebelum melapor diadakan kumpul keluarga dari pihak ibu korban bahwa tersangka ketahuan selingkuh dengan orang lain dan diketahui juga bahwa tante tante korban juga sempat hendak dilakukan pemerkosaan oleh tersangka, namun tante tante korban berhasil melawan. Atas dasar itulah korban memberanikan diri menceritakan hal yang dialami kepada ibu dan keluarga dari pihak ibu korban." Jelas dedek.

 

Dedek juga menerangkan bahwa Tersangka mengakui perbuatannya dan saat sekarang ini tersangka sedang dilakukan proses penyidikan oleh Unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) Satuan Reserse Kriminal Polres Siak.

 

"Tersangka akan dijerat dengan Pasal 81 Ayat (1) dan (3) UU RI No. 17 th 2016 ttg penetapan peraturan pemerintah pengganti uu no.1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas uu no. 23 th 2002 ttg perlindungan anak menjadi uu dengan ancaman hukuman 15 th penjara." Tutup Dedek.(*)




Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex