Upika Kecamatan Tualang Mengadakan Mediasi Bersama, Dinas PU : Jembatan Masih Aman

Kamis, 27 September 2018 - 06:46:11 WIB
Share Tweet Google +

 


Perawang-Siak,Catatanriau.com,-
Upika kecamatan Tualang mengadakan mediasi bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Siak dan beberapa perwakilan masyarakat Tualang membahas tindak lanjut permasalahan Jembatan Syultan Syarif Hasyim II yang selama ini menjadi keresahan masyarakat Kecamatan Tualang, Rabu (26/9/2018)di Aula Kantor Kecamatan Tualang.

Mediasi ini dilakukan untuk mencari solusi terkait polemik keresahan masyarakat terhadap beberapa kerusakan yang berada di Jembatan Syultan Syarif Hasyim kecamatan Tualang.

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Siak yang diwakili oleh Arif menyampaikan, kondisi Jembatan saat ini masih baik dan tidak rusak parah.

"Jembatan ini tipenya Jembatan Kantilever. menggunakan mutu beton K-300. Struktur atasnya menggunakan Box Girder, kemungkinan rusak fatal sangat lah jauh terkecuali ada bencana alam dan kecelakaan di jembatan tersebut", jelasnya.

Arif menambahkan bahwa Dalam waktu beberapa hari kedepan, Dinas PU akan melakukan pemasangan Expantion joint disetiap sambungan Jembatan tersebut.

"Expention joint untuk Jembatan ini sudah dipesan pihak PU provinsi,
Expention joint ini bahannya rubber atau karet yang di dalamnya ada bajanya, dalam waktu dekat expantion joint itu akan dipasang", ujarnya.

Dalam mediasi tersebut, Zalik Efendi Ssos. selaku Camat Kecamatan Tualang mengatakan bahwa untuk saat ini masalah jembatan tidak perlu di khawatirkan lagi dan kita serahkan kepada pihak dinas PU untuk melakukan perbaikan.

"Setelah semuanya mendengar penjelasan dari pihak dinas PU tadi,masalah Jembatan saya rasa kita tidak perlu mengkhawatirkannya lagi, sekarang kita menunggu lebih kurang sepuluh hari lagi pemasangan expantion joint dan perbaikan jembatan tersebut, apabila 10 hari lagi tidak juga dilakukan pengerjaan, kita semua yang turun kesana", tegasnya.

Camat Tualang menekankan kepada dinas terkait agar memperjelas status kelas jalan di Jembatan maredan serta meminta kepada  Dinas perhubungan agar menyurati atau meminta kepada pihak provinsi agar membuatkan Pos penjagaan.

"Mohon kepada dinas perhubungan Kabupaten Siak agar mengkondisikan dan meminta kepada pihak provinsi untuk membuatkan pos penjagaan pemantau mobil-mobil yang melewati jalan menuju ke jembatan maredan ini serta lengkapi kembali rambu-rambu yang ada dan status kelas jalan ini mohon diperjelas kembali", jelasnya.

Dalam mediasi tersebut tampak hadir beberapa tokoh masyarakat dan tokoh pemuda kecamatan Tualang seperti H.Ruslan, Marlius, Anton, Anwar Ali, Ika Rahman dan beberapa perwakilan organisasi seperti PK-KNPI, LMR, IKMR,IPMR,dan Puja Kusuma.



Tulis KomentarIndex
Berita TerkaitIndex